Anies Didukung Penuh Jusuf Kalla, Denny Siregar: Pertarungan Orang Tua, JK dan Mega

ERA.id - Anies Baswedan santer diisukan akan didukung penuh Jusuf Kalla di kancah Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal itu karena beberapa tahun terakhir, gestur politik JK dianggap cenderung sangat dekat ke Anies.

Semua dimulai saat Pilgub DKI 2017. Waktu itu, menurut mantan komisaris BUMN Refly Harun, Jusuf Kalla dengan terang-terangan memilih berseberangan dengan Jokowi.

Ia membuat simbol dukungan ke Anies, dengan menyimpan iparnya, Aksa Mahmud, untuk total bekerja memenangkan pasangan Anies-Sandi saat itu.

Sementara Jokowi, saat itu, dinilai menjagokan mantan pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Melihat fenomena ini, Refly menyebut kalau JK akan mati-matian menjadi promotor Anies beberapa tahun ke depan.

JK disebut bakal jadi 'king maker' untuk memuluskan langkah politiknya. Kekuatan lobi Jusuf Kalla dan malang melintangnya pria gaek berdarah Bugis tersebut di dunia politik, membuat gerakannya patut diperhitungkan.

Refly menambahkan, pengaruh pebisnis yang ekonominya sudah di atas rata-rata, dalam Pipres 2024, memang tak bisa dilepaskan dalam adu kuat dalam pemilihan kepala daerah.

Sebab, kata Reflt, pebisnis selalu punya kepentingan dari sana. Nah, para pebisnisn ini, menurut Refly, harus pandai melangkah dan menyorot serta mendukung sosok tertentu agar ke depan, bisnisnya tak terganggu oleh aturan-aturan yang merugikan.

Menanggapi hal tersebut, pegiat media sosial Denny Siregar mengaku kalau Anies memang gampang diatur JK, tak seperti Joko Widodo alias Jokowi.

Selain itu, kini JK lebih condong hanya mengandalkan Anies sejauh ini. Alasan itu jelas, sebab elektabilitas Anies masuk terbilang 'seksi' menurut pelbagai survei.

"Jagoan pak JK sekarang memang cuman Anies, ga ada lagi yang lain. Karena Anies gampang diatur."

"Dulu pengennya ngatur Jokowi, tapi ternyata pakde jauh lebih lihai menghindar."

Terakhir, Denny menilai kalau pilpres 2024 kali ini adalah pertarungan orang tua seperti Megawati dan Jusuf Kalla.

"Ini pertarungan org tua2, Mega dan JK. SP masi liat2 situasi," tandasnya lewat akun Twitter-nya.