Bandara Milik Uganda akan Diambil China Karena Utang, PKS: Jadi Pelajaran Agar Tak Terjadi di Indonesia
ERA.id - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid meminta Pemerintah Indonesia untuk mengambil pelajaran dari munculnya kabar pemerintah uganda yang akan kehilangan Bandara Internasional miliknya karena melakukan pinjaman dari China.
Menurut dia, insiden yang dialami Uganda harus jadi peringatan dini agar tidak terjadi di Indonesia.
"Agar seruan NKRI harga mati, betul-betul bisa terwujud dan tidak karena hutang jadi tersandera dan tergadai," jelas Hidayat Nur Wahid melalui akun Twitternya pada Selasa (30/11/2021).
Sebelumnya, beredar kabar China akan mengambil alih Bandara Internasional milik Uganda lantaran gagal membayarkan utangnya.
Dikutip dari Economic Times, Uganda mendapatkan pinjaman dari China untuk memperluas banda tersebut.
Adapun nilai yang dipinjam oleh Uganda sebesar USD200 juta. Dengan jangka waktu 20 tahun, Uganda disebut tak bisa membayar karena mengalami krisis.