Sempat Tak Percaya Idayati Merupakan Adik Jokowi, Anwar Usman: Apa Terbayang oleh Saya, di Akhir Hidup, Saya Menikahi Adik Presiden

ERA.id - Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman mengaku sempat tak mempercayai Idayati merupakan adik dari Presiden Joko Widodo. Sebabnya, Idayati terlihat sangat mandiri.

Anwar mengatakan, hubungannya dengan Idayati hingga naik ke pelaminan terbilang singkat. Mereka mulai berkenalan pada Oktober 2021 dan menikah pada akhir Mei 2022.

"Perkenalannya ini sangat singkat, Oktober 2021. Jadi saya enggak nyangka bahwa beliau (Idayati) ini adiknya seorang presiden. Kemana-mana nyetir sendiri, kemudian kalau makan di restoran pun biasa saja," kata Anwar dikutip dari kanal YouTube Mahkamah Konstitusi RI, Jumat (3/6/2022).

Dalam perjalanan asmara keduanya, Anwar menyebut Idayati sempat merasa khawatir hubungannya tak direstui Jokowi lantaran putusan MK terkait Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (UU Ciptaker) dinyatakan inkonstitusional bersyarat.

Anwar mengaku, tak pernah menyangka pada usianya saat ini bisa menikah lagi dengan adik presiden.

"Apa terbayang oleh saya, di akhir hidup saya akan menikahi adik seorang Jokowi yang jabatannya presiden. Semua sudah diatur. Artinya Tuhan berencana dengan baik," kata Anwar.

Lebih lanjut, Anwar sempat menjawab prihal tudingan yang menyebut perikahannya dengan Idayati sebagai perkawinan politik. Dia menegaskan tudiangan itu tidak benar.

Dia juga menegaskan bahwa pernikahannya dengan Idayati pun tak ada kaitannya dengan Pilpres 2024. Lagipula, Jokowi juga tak bisa lagi menjadi capres sebab sudah menjabat sebagai presiden selama dua periode.

"Misalnya ada yang menuding, sekarang saya nikah dengan beliau (Idayati) adalah perkawinan politik. Lah saya bukan parpol (partai politik) kok, apa yang saya cari?" kata Anwar.

""Saya kadang-kadang ngomong, lha untuk apa? Pak Jokowi juga tidak lagi ikut Pilpres 2024, sudah dua periode," kata Anwar.

Seperti diketahui, Anwar Usman menikah dengan adik kandung Jokowi, Idayati di Graha Saba Buana, Solo, Kamis (26/5).

Saat akad berlangsung, Jokowi yang bertindak sebagai wali nikah. Sementara yang menjadi saksi nikah, dari pihak perempuan adalah Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Pernikahan itu menjadi sorotan dan dikritik banyak pihak karena dinilai berpotensi memunculkan konflik kepentingan.