Ayu Anjani Duga Kematian Ibu dan Adiknya Akibat Kelalaian Kru, Kecewa dan Siap Tempuh Jalur Hukum
ERA.id - Artis peran Ayu Anjani mengungkap kekecewaan atas insiden tenggelamnya kapal yang menewaskan ibu serta adik kandungnya. Ayu menduga kematian ibu dan adiknya akibat kelalaian dari kru kapal yang bertugas.
Masih dalam kesedihan atas kehilangan keluarga tercintanya, Ayu Anjani mengungkap kekecewaan dirinya terhadap kru kapal yang bertugas di kapal Tiana GT 61, Selasa (28/6/2022). Di mana menurut Ayu, kru kapal tidak bertindak secara profesional dan tidak berani ke ruang kabin untuk menyelamatkan ibunya.
"Aku sedih karena mama nggak selamat karena nggak ada yang berani turun ke bawah. Padahal katanya mamaku udah minta tolong," kata Ayu Anjani di Cikarang Barat, Rabu (29/6/2022).
Diketahui satu korban meninggal dunia dalam insiden tersebut ditemukan terjebak di dalam ruang kabin. Hal ini diungkapkan oleh regu penyelamat yang melakukan pencarian korban setelah menerima laporan.
Ayu pun kecewa dan tidak terima lantaran ibunya meninggal dunia akibat terjebak dan tidak ada yang menolongnya. Ia bahkan mengaku sudah memperingati kru yang bertugas untuk menjaga keselamatan para tamu.
"Mama tenggelam karena mama terjebak. Itu aku nggak terima, aku nggak terima banget. Maksud aku, aku nggak sangka itu bisa terjadi ke mama aku, padahal aku selalu wanti-wanti ke ABK (Anak Buah Kapal) aku," ucapnya.
Alhasil, Ayu dan pihak keluarga memutuskan untuk menempuh jalur hukum. Ia bahkan sudah melaporkan kasus ini ke pihak berwajib guna dilakukan penyelidikan atas dugaan kelalaian.
"Pasti (bawa ke jalur hukum). Sudah ada pihak kuasa hukum saya. Saya mau usut tuntas juga masalah kelalaian kru kapal," tegasnya.
Sebelumnya ibu serta adik Ayu Anjani menjadi dua korban tewas atas tenggelamnya kapal Tiana GT 61 di perairan Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Selasa (28/6/2022). Kapal yang mengangkut 15 penumpang itu secara tiba-tiba diterpa angin kencang hingga menyebabkan kapal tenggelam.