ERA.id - Akses jalan utama warga Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor bergerak. Akibatnya, jalan beton yang belum lama dibangun, hancur. Dari keterangan yang didapat, pergerakan tanah yang terjadi mengancam keselamatan warga.
Berdasarkan data Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, sebanyak 20 Kepala Keluarga (KK) kini membutuhkan bantuan segera. Karena rumah yang mereka tempati terancam rusak.
"Di Kampung Curug RT 001/009 itu ada 8 unit rumah atau 8 KK dari 33 jiwa, lalu di RT 002/015 ada 3 unit rumah atau 3 KK dari 10 jiwa dan di RT 001/015 ada 7 unit rumah atau 9 KK dari 32 jiwa yang terdampak dari bencana alam pergeseran tanah,” ungkap Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani, Kamis (15/9/22).
BPBD Menduga hal tersebut terjadi lantaran intensitas hujan yang tinggi. Adam pun mengimbau masyarakat untuk tetap waspada.
Sementara, Camat Babakan Madang, Makmun Nawawi mengaku sudah mengecek lokasi. Dia pun akan segera melaporkan hal tersebut kepada Pemkab Bogor, agar kiranya bisa ditangani.
Sebab, hal ini tak hanya mengancam keselamatan, namun juga mengakibatkan lumpuhnya aktivitas warga sekitar. "Kami sudah cek lokasi. Akses jalannya nyaris putus namun tidak ada korban jiwa," kata Makmun Nawawi.