Tim Editor
ERA.id - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil akhirnya angkat bicara perihal permintaan pembangunan fly over atau jalan layang Bojongsoang yang diminta oleh Bupati Kabupaten Bandung, Dadang Supriatna.
Pembangunan jalan layang ini dinilai penting oleh Dadang lantaran guna mengurai kemacetan di kawasan Bojongsoang.
Ridwan Kamil mengaku permintaan pembangunan infrastruktur dari pemerintah kabupaten maupun kota sudah biasa diterima Pemprov Jawa Barat.
Akan tetapi, ia menyebut tidak semua permintaan dapat dikabulkan oleh Pemprov Jawa Barat. Sebab, pihaknya harus menerima kajian terlebih dahulu perihal rencana pembangunan infrastruktur yang diusulkan.
"Dibutuhkan atau tidak Bojongsoang (jalan layang) itu harus ada kajiannya. Kan sekarang kajiannya tidak ada," kata Ridwan Kamil pada Jumat (24/2/2023).
Oleh sebab itu, Ridwan Kamil belum bisa menentukan apakah pembangunan jalan layang Bojongsoang itu diperlukan atau tidak.
"Karena bisa saja itu tidak perlu, dan yang diperlukan adalah transportasi publik," ucapnya.
Lebih lanjut, Ridwan Kamil mengungkapkan, permintaan bantuan pembangunan infrastruktur dari pemerintah kabupaten maupun kota mencapai 800 usulan setiap tahunnya.
Dari ratusan usulan permintaan bantuan itu lalu dipelajari oleh Pemprov Jawa Barat untuk menentukan prioritasnya. Namun, usulan permintaan bantuan pembangunan infrastruktur itu harus ada kajiannya.
"Jika permintaan dari daerah masuk di tahun 2021 atau 2020 maka belum bisa diekseskusi secepatnya. Karena, di tahun itu pemerintah masih sibuk penanganan Covid-19. Kondisi keuangan juga tidak memungkinkan bahwa semua membutuhkannya," tutupnya.
