Tim Editor
ERA.id - Jembatan bailey yang dibangun Kementerian PUPR sebagai alternatif Jembatan Cikereteg pasca diterjang longsor di Jalan Raya Bogor-Sukabumi, kini sudah mulai bisa digunakan.
"Hari ini Jembatan Cikereteg sudah mulai bisa dilalui. Namun dengan catatan kendaraan yang bisa melintas adalah kapasitas maksimal 15-20 ton," ungkap Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin, Senin (13/3/23).
Polres Bogor pun menjaga jembatan hingga saat ini. Bersama dengan masyarakat, penggunaan jembatan bailey sebagai jembatan sementara itu dilakukan dengan sistem buka tutup.
"Karena kekuatan (jembatan) terbatas, maka kami buka dengan sistem buka tutup. Jadi bergantian. Satu jalur satu jalur," jelas Iman.
Tak ada durasi pada penggunaan jalur tersebut. Menurut Iman, semua berjalan situasional. Tergantung daripada situasi yang terjadi di lapangan.
"Jadi melihat situasi di lapangan. Kalau dari arah Bogor ke Sukabumi lebih panjang mungkin didahulukan yang lebih panjang sehingga tidak terjadi kemacetan. Begitupun sebaliknya," kata Iman.
Sebelumnya, jembatan bailey disepakati untuk dibangun sebagai alternatif sementara pasca longsor terjadi di Jembatan Cikereteg, Jalur Bogor-Sukabumi, Senin (27/2/23).
Kasubdit Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda Jabar, AKBP Eti Hariati mengungkapkan, saat ini jalan kedua arah ditutup sementara. Sebab kondisinya sangat mengkhawatirkan.
"Saat ini ditutup dua arah, rekayasa (lalulintas) dilakukan sampai jembatan (permanen) jadi. Tapi nanti akan dibangun jembatan bailey," katanya saat meninjau lokasi, Selasa (28/2/23).
