Kejam! Mayat Kucing Terpaku di Pohon, Seorang Warga Malang Ketakutan dan Duga Ada yang Teror

| 20 Jun 2024 21:51
Kejam! Mayat Kucing Terpaku di Pohon, Seorang Warga Malang Ketakutan dan Duga Ada yang Teror
Seekor Mayat Kucing yang dipaku ditempel di Pohon di Malang, Jawa Timur. (Dok. Istimewa)

ERA.id - Warga Dau, Malang, Jawa Timur dihebohkan seekor mayat kucing ditemukan terpaku di pohon yang berada di kawasan Perumahan Puncak Permata Sengkaling. Kejadian itu pun viral di media sosial.

Tragisnya dalam sebuah foto yang beredar, tampak kondisi mayat kucing terlihat ada bekas luka sayatan di bagian punggung, kepala dan leher.

Kemudian, bagian mulut kucing bewarna oren dan putih itu keluar darah, serta kaki yang terpaku di pohon hingga terputus.

Mayat kucing tersebut ditemukan oleh seorang warga bernama Mira (37) di depan rumahnya sekira pukul 09.00 WIB, pada Selasa (18/6/2024).

Mira mengaku sejak kejadian itu dirinya tak berani keluar rumah. Ia menduga hal itu meruoakan perbuatan teror seseorang.

“Aku enggak mau keluar rumah, karena takut teror atau apa. Makannya, saya cancel (kerjaan) semua kemarin,” ujar Mira kepada awak media, Kamis (20/6/2024).

Kejadian itu membuat Mira merasa curiga dan aneh, lantaran selama ini sering mengalami musibah seperti terbelit kasus penipuan oleh rekan bisnisnya.

Kasus tersebut, yakni persoalan penggelapan dua mobil milik Mira dengan kerugian hingga ratusan juta.

“Nah teman-teman saya sudah tahu, jangan-jangan teror atau ancaman. Atau mungkin ada yang psikopat sekitar sini,” ucapnya.

Mia pun ingin mengetahui pelaku dan kejadian adanya mayat kucing yang dipaku di pohon tersebut. Namun sayangnya, tak ada tetangga yang mengetahui. Bahkan, CCTV di rumahnya pun juga rusak.

Selain itu Mira mengaku tak mencurigai orang tetangganya, sebab selama ini mereka dinilai cukup baik. Namun memang ada banyak kucing liar yang hidup di lingkungannya.

“Sederet itu baik-baik aja. Kucing liar juga datang, kadang saya kasih makan juga,” katanya.

Lebih lanjut, Mia merasa heran dan ketakutan, lingkungan rumahnya cukup banyak sekali pohon, kenapa pohon di halaman rumahnya yang menjadi sasaran.

“Kan banyak pohon, kenapa kok pohon di depan rumah saya gitu loh. Saya takut teror ke rumah saya. Kenapa juga kok kucing gitu, nggak habis pikir saya,” pungkasnya.

Rekomendasi