ERA.id - Sopir mobil Avanza yang memakai pelat merah dengan nomor polisi DE 426 di daerah Maluku tanpa malu mengisi Pertalite untuk kendaraannya.
Pilihan si sopir itu berujung membuatnya dipukuli warga lain yang berada dalam SPBU. Awalnya dia disiram pakai air botol oleh warga karena pintu kaca mobilnya terbuka.
Setelah itu dia didorong ke tembok lalu ditundukkan dengan pukulan. Saat terjadi perkelahian, pemotor di sekitar dengan cepat memisahkan dua orang yang berseteru.
Dalam video yang dilihat ERA pada Rabu (23/10/2024), terdengar sang perekam bilang, biar aksi baku hantam itu viral hingga menjadi berita.
"Pelat merah toh pelat merah. Ini akibat pelat merah yang tiap hari masuk isi minyak Pertalite terus nih."
"Yang anehnya lagi petugas SPBU membiarkan terus-menerus, kalo ada Pertamax kasih Pertamax."
Hingga kini belum diketahui momen ini, secara spesifik, terjadi di daerah mana, apakah di Kota Ambon atau kabupaten yang berada di Maluku.