ERA.id - Viral video yang memperlihatkan sekelompok orang berkaos kuning bertuliskan singkatan PRMPC (Perhimpunan Rumah Makan Padang Cirebon) sedang merazia Rumah Masakan Padang Bintang Minang.
Dalam keterangan video yang diunggah akun X @Rizieq_Sangean pada Senin 28 Oktober 2024, razia dilakukan karena Rumah Masakan Padang Bintang Minang kabarnya bukan milik orang Padang.
Selanjutnya, pria yang mengenakan kaus kuning PRMPC dan pria yang berbaju putih melepas stiker yang bertuliskan "Masakan Padang" di kaca Rumah Masakan Padang Bintang Minang.
Pria yang merekam video pelepasan stiker yang bertuliskan "Masakan Padang" itu mengatakan, membuka stiker masakan Padang abal-abal dengan harga Rp10 ribu.
"Membuka (stiker) masakan Padang abal-abal, harga sepuluh ribu," kata pria dalam video tersebut, dikutip ERA, Selasa (29/10/2024).
Kemudian, pria itu juga melontarkan sebuah pertanyaan kepada pria mengenakan kaus kuning PRMPC. "Ini peringatan pertama," jawab pria mengenakan kaus kuning PRMPC.
Tampak pula seorang pria berbaju batik lengan pendek mengawasi proses pelepasan stiker. Ada juga netizen X dengan akun @sutanrenoirawan menyebutkan, para pria merazia karena warung yang dicabuti stikernya itu menjual Nasi Padang berharga murah.
"Jadi ormas Minang ini persekusi RM Padang milik orang Jogja di Cirebon. Alasannya jual naspad (Nasi Padang) harga murah," kata dia.
Kendati demikian, sampai saat ini belum terdapat informasi resmi mengenai lokasi rumah masakan Padang serta alasan razia itu dilakukan.