Tim Editor
ERA.id - Sebanyak 15 orang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Jawa Timur dirawat di rumah sakit karena kelelahan dan kecelakaan saat bertugas. Bahkan, lima orang lainnya meninggal dunia.
Komisioner KPU Jawa Timur Eka Wisnu Wardana mengungkapkan bahwa empat dari lima petugas yang meninggal merupakan anggota Linmas (Petugas Ketertiban TPS) yang berasal dari Kabupaten Kediri, Kota Kediri, Kabupaten Sampang, dan Kota Malang.
Sementara itu, satu petugas lainnya adalah sekretaris PPS (Panitia Pemungutan Suara) di Kabupaten Magetan.
Eka menjelaskan moyaritas petugas yang meninggal dunia diduga kelelahan akibat jam kerja yang panjang. Namun, ada juga yang meninggal akibat kecelakaan kerja.
“Di Kediri, ada petugas yang meninggal karena kecelakaan kerja. Sementara di Kota Kediri, Sampang, dan Kota Malang, petugas meninggal dunia akibat kelelahan,” kata Eka, Jumat (29/11/2024).
“Kalau yang Kota Malang yang bersangkutan menerima distribusi logistik kemudian berjaga mengamankan, paginya ikut pemungutan (suara), jam 9 ke puskesmas, ke rumah sakit dan meninggal. Satu sekretaris PPS di Magetan," tambahnya.
Selain itu, Eka menyebutkan 15 petugas lainnya kini sedang dirawat di rumah sakit. Beberapa di antaranya mengalami kecelakaan lalu lintas, vertigo, sesak napas, dan bahkan pingsan akibat kelelahan.
Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan, KPU Jatim telah menyiapkan santunan serta memastikan bahwa petugas yang meninggal mendapatkan perlindungan dari BPJS Kesehatan.
“Kami telah menyiapkan pencairan BPJS untuk petugas yang meninggal di Magetan, Kota Kediri, dan Kota Malang. Kami juga memberikan santunan kepada keluarga yang ditinggalkan,” ujarnya.
