ERA.id - Pelaksanaan Salat Idulfitri di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Senin (31/3/2025) diwarnai dengan aksi pencopetan.
Aksi itu terjadi ketika warga berebut foto dengan Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi. Kondisi saat itu memang tidak kondusif, mereka saling berdesak-desakan demi mengabdikan momen bersama orang nomor satu di Jabar itu.
Salah satu petugas keamanan Lapangan Gasibu, Aries mengatakan, terdapat enam warga yang mengaku kehilangan barang berharga seperti, ponsel, dompet, hingga uang tunai.
"Yang kehilangan ada enam orang, kehilangan handphone sama uang tunai yang nominalnya lumayan," kata Aries di sekitar lokasi kejadian.
Ia menduga, aksi pencopetan itu terjadi ketika warga berdesak-desakan karena ingin meminta foto dengan Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi seusai Salat Idulfitri di Lapangan Gasibu.
"Kronologinya lagi bersalaman sama Pak Gubernur. Jemaah membludak dari tahun kemarin ramai sekarang. Kebetulan mungkin Gubernur (Dedi Mulyadi) baru pertama kali (salat di sini)," ucapnya.
Ia bersama petugas keamanan lainya telah berupaya maksimal menjaga keamanan di Lapangan Gasibu. Akan tetapi, kondisi saat terjadinya pencopetan di luar kendali petugas.
"Di luar kendali kami karena kondisinya memang susah dan antusiasnya cukup besar. Untuk korban sudah melapor ke bagian informasi, dari informasi nanti laporan kita tindaklanjuti ke pihak Gedung Sate," tuturnya.