Tim Editor
ERA.id - Pemkot Solo saat ini tengah mengebut program vaksinasi. Setelah menyasar pralansia, kini kelompok usia produktif di atas 18 tahun mulai disasar vaksinasi.
Hal ini disampaikan Gibran usai Peringatan HUT Pemkot Solo yang ke-75 di Balai Kota Solo Rabu (16/6/2021). Ia saat ini memulai pendataan bagi warga yang berusia di atas 18 tahun.
"Seperti yang saya sampaikan, sekarang kami mengebut vaksinasi. Saat ini saya mulai pendataan usia 18 tahun ke atas, sudah saya instruksikan," kata Gibran.
Rencananya pada kelompok usia ini, Gibran menargetkan 11 ribu warga kota Solo. Untuk pelaksanaannya segera dilakukan setelah pendataan selesai. "Vaksinnya sudah siap, mereka masuk dalam tahap kedua untuk masyarakat umum," katanya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Siti Wahyuningsih menambahkan vaksinasi bagi warga berusia di atas 18 tahun ini menyasar ke kelurahan-kelurahan di kota Solo yang angka kasusnya tinggi. Keputusan ini diambil pasca ada analisa letak wilayah terkait penyebaran COVID-19 di kota Solo.
"Saya analisa ternyata banyak kasus yang terjadi letak kelurahannya ada di pinggiran semua," katanya.
Rencananya vaksinasi untuk kelompok usia di atas 18 tahun ini menyasar kelurahan yang letaknya berbatasan dengan luar daerah. Diantaranya Kelurahan Banjarsari, Kelurahan Joglo, Kelurahan Kadipiro, Kelurahan Banyuanyar, kelurahan Sumber, Pajang, Danukusuman, Mojo, Semanggi dan Sangkrah.
Untuk merealisasikan vaksinasi ini mulai dari fasilitas kesehatan Puskesmas, rumah sakit, klinik hingga mobil vaksin akan dioptimalkan. "Semua jalan, tenaga kita sudah full semua. Makanya kita minta bantuan institusi pendidikan," ucapnya.
Saat ini Pemkot Solo sudah menyasar berbagai kelompok masyarakat untuk vaksinasi. Seluruh tenaga kesehatan, guru, pedagang, pegiat pariwisata, seniman dan budayawan sudah divaksin. Bahkan kelompok usia mulai dari lansia dan pralansia sudah disasar vaksin.
