Tim Editor
ERA.id - Aksi seorang anggota Satpol PP di Pemkab Bogor, Jawa Barat, kemarin viral karena mencekik seorang warga saat berada di sekitar Stadion Pankasari.
Satpol PP itu diketahui sedang bertugas menertibkan pedagang kaki lima (PKL). Namun karena tugasnya dianggap terlalu berlebihan, ia pun terancam disanksi. Ya, masih terancam.
"Sanksi pasti kita kasih, ini lagi dirumuskan dulu. Sidang pembinaan sampai pemeriksaan," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kabupaten Bogor, Agus Ridho.
Melalu sebuah video, terlihat sang satpol memang sempat dimarahi seorang perempuan berjilbab. Tak lama, ada PKL pria yang datang.
Entah terjadi perbincangan apa saat itu, tiba-tiba sang satpol arogan langsung mencekik PKL tersebut. Si perempuan yang tadi ditegur satpol pun berteriak.
Sementara dari kronologi yang disampaikan Agus, menurutnya, kejadian yang terjadi pada 18 September 2021 itu berawal saat anggotanya hendak menertibkan PKL.
Namun, saat dilakukan penertiban, ada satu pkl yang tidak mengindahkan permintaan satpol, padahal si pkl sudah sering diperingatkan.
"Kemarin sore itu dari pagi tugas di sana. Terus ada satu pedagang yang memang sudah diperingatkan dua kali, tapi yang bersangkutan malah marah-marah. Dan itu biasa anggota kami melaksanakan tugas karena di sana enggak boleh digunakan untuk jualan," ungkapnya dikutip dari Kompas.
Agus pun menyanggah isi video yang beredar viral. Menurutnya, isi sudah dipotong dan tidak menampilkan fakta sesungguhnya.
"Sebenarnya anaknya (ibu pedagang) yang mendorong duluan ke anggota saya. Versi keterangan anggota saya ya. Jadi kepancing terus emosi karena situasinya dorong-dorongan. Jadi anggota saya emosi kali," ungkapnya.
"Pemukulan enggak ada. Itu kan videonya dipotong-potong," sambungnya. Meski begitu,
Dari kejadian ini, korban pun juga meminta maaf dan mengakui kesalahan. Begitu juga oleh pelaku. "Yang penting saling pengertian aja deh," tutur ibu dari PKL.
Lalu apa tanggapan netizen? Ada banyak. Namun ada satu yang menarik dari itu semua, saat seorang warganet bilang, kalau pengguna seragam yang ramah cuma satpam bank.
"Pengguna seragam yg ramah memang cuma satpam bca sama cimb," tandas akun Twitter @*****alexand.
Waktu demo mahasiswa ngasi tendangan maut, sekarang mencekik leher🙂 pic.twitter.com/YwCqqHKp1G
— txtdaribogor (@txtdaribogor) September 19, 2021
