Tim Editor
ERA.id - Jelang peresmian, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau Pasar Legi. Pasalnya sehari sebelum peresmian, kondisi bangunan banyak yang tempias karena hujan deras.
"Iya, airnya masuk. Tempias semua, nanti kita perbaiki," kata Gibran saat ditemui di Pasar Legi pada Rabu (19/1/2022) sore.
Salah satu solusi yang diperkirakan bisa mengatasi persoalan yakni dengan memberikan tambahan kanopi di sekeliling bangunan. Hanya saja hal ini akan mengubah desain pasar.
"Ya nanti kami carikan solusi, sambil jalan. Saat ini yang penting pedagang bisa jualan dulu," ucapnya.
Selain persoalan tempias, permasalahan lainnya yakni air yang menggenang. Ia mengakui masih banyak kekurangan dalam bangunannya.
"Iya ini masih banyak kekurangan. Ya nanti diperbaiki. Masih ada masa pemeliharaan selama enam bulan," katanya.
Sebagai informasi Pasar Legi dibangun kembali setelah kebakaran pada 2018 lalu. Pembangunan menggunakan anggaran dari pemerintah pusat sebesar Rp 114 miliar selama setahun.
