Tim Editor
ERA.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengunjungi Pantai Losari, Kota Makassar, Sulsel. Dia bersama keluarganya kagum dengan keindahan alam dan menikmati kuliner khas Kota Anging Mamiri.
Ganjar bahkan memesan pisang epe dan minuman khas Makassar, sarabba. "Enak sekali ini, rasanya manis khas makanan Makassar. Apalagi dinikmati dengan sarabba, top tenan," kata Ganjar.
Kehadiran Ganjar Pranowo beserta keluarganya juga membuat ratusan warga yang sedang menikmati kulineran yang berjajar di tempat itu langsung berhamburan mendekati dan meminta foto bersama.
Selain itu, saat Ganjar menikmati makanannya, muncul tiga anak yang masih berusia belasan tahun. Membawa gitar dan cajon, tiga pengamen cilik itu menghibur Ganjar dengan lagu-lagu yang hits saat ini.
Ada lagu pop, dangdut hingga lagu jaman dulu yang dinyanyikan. Uniknya, suara vokalis bernama Sahid cukup membuat Ganjar terpesona. Suara Sahid begitu unik, dengan cengkok dan suara yang membuat lagu yang dinyanyikan tampak berbeda.
"Suaramu bagus sekali lho, siapa namanya? Sahid? Wah kamu top, siapa yang ngajarin nyanyi. Ayo nyanyi lagi, lagu dangdut," ucap Ganjar.
Sahid dan teman-teman pengamen cilik Pantai Losari itu kemudian menyanggupi. Lagu-lagu dangdut seperti Pecah Seribu, Sakit Gigi dan lagu-lagu lainnya. Suasana langsung jadi pecah karena Ganjar dan para pengunjung lain ikut bernyanyi dan berjoget bersama.
"Kalian keren lho, suaranya bagus. Terimakasih ya," ucapnya sambil memberikan sejumlah uang pada pengamen cilik itu.
Salah satu pengamen, Andreas mengaku tak menyangka bisa tampil di hadapan Ganjar. Awalnya ia takut dan merasa grogi, tampil di depan orang yang sering muncul di televisi.
"Awalnya takut, grogi. Tapi alhamdulillah lancar. Tadi nyanyi tujuh lagu, dan respons pak Ganjar senang," ucapnya.
Hal senada disampaikan Sahid, sang vokalis. Sahid tak menyangka Ganjar yang hanya ia kenal di televisi ternyata sosok yang menyenangkan. Ganjar menurut Sahid sangat baik, sopan dan tidak memandang status apapun.
"Senang sekali bisa menghibur beliau. Pak Ganjar orangnya asyik, baik dan nggak mandang status sosial," ucap bocah kelas 3 SMP ini.
