ERA.id - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menilai Kabupaten Batang merupakan kawasan yang potensial untuk industri.
Dia pun meminta kepada Bupati Batang yang baru bisa fokus untuk menjaga dan mengembangkan kawasan industri yang sedang dikerjakan.
"Saya minta Batang ini ada kawasan industri yang sedang dikerjakan maka saya minta pada bulan ini untuk menjaga itu," kata Ganjar.
Ganjar menilai penjabat bupati Batang juga harus sudah siap untuk bisa mengembangkan apa yang dimiliki Kabupaten Batang, terutama dalam hal investor.
Dengan potensi yang dimiliknya, Ganjar pun akan turun secara langsung untuk bisa bersama mengembangkan apa yang ada di kabupaten Batang. Dia menilai Kabupaten Batang saat ini masih menjadi sorotan dunia dalam hal investasi.
"Rasa-rasanya sih beliau siap, nanti saya segera turun sehingga apa yang menjadi komitmen money investor bisa berjalan dengan baik, ini pernah kita kerjakan di Kendal. Tugas di Batang mengawal itu, karena Batang itu seksi betul untuk dunia, khususnya dalam investasi," ujarnya.
Tak hanya itu, Ganjar juga memberikan beberapa pesan kepada pejabat bupati Batang yang baru ini.
"Satu jangan ada yang mempersulit, dua jangan ada sampai pungli, tiga awas hati-hati konflik interest, khususnya terkait dengan ekonomi," pesan Ganjar.
Sementara, Sekretaris Daerah Kabupaten Batang Drs. Lani Dewi Rejeki yang sekarang menjadi Penjabat Bupati Batang mengatakan, pihaknya akan mengikuti instruksi dari Gubernur Jawa Tengah untuk fokus pada kawasan industri yang sedang dikembangkan.
"Sesuai arahan Pak Gubernur tadi, fokus kepada industri yang di Batang untuk pengembangan kawasan industri dan itu memang program Pak Presiden," kata Lani, usai dilantik oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Selain itu, untuk saat ini pemerintah kabupaten Batang tetap melanjutkan apa yang dulu sudah dilakukan oleh bupati Batang sebelumnya.
"Meneruskan program Pak Bupati, Wihaji yang sudah selesai atau yang belum selesai. Lanjutkan bersama dengan teman-teman di Pemkab Batang," pungkasnya.