Tim Editor
ERA.id - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membahas pernikahan saat menjadi tamu dalam di kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo.
Ganjar menasihati mereka yang masih jomlo setelah bercerita mengenai perjalanan cintanya dengan sang Istri. Kata Ganjar, pemuda atau pemudi, jika belum siap mental secara lahir dan batin, maka jangan memaksakan menikah.
Sebab pernikahan adalah persoalan yang serius, melibatkan banyak pihak termasuk keluarga. Kalau pernikahan disepelekan, maka efeknya bisa berbahaya. Bukan cuma mempelai, keluarga besar juga bisa dibikin runyam.
Intinya Ganjar berpesan, pemuda dan pemudi sebaiknya jangan menikah muda dulu. Tunggulah usia yang matang, agar pikiran dan mental lebih jernih mengambil keputusan demiu kelangsungan rumah tangga.
Berawal dari sana, Ganjar pun membuat program unik Jateng. Namanya 'Jo Kawin Bocah', yang artinya jangan menikah muda. "Kepada para jomblowan-jomblowati begitu, kalau sudah siap, niatkan," ujar Ganjar Pranowo.
"Ojo kawin bocah, jangan menikah dini," tegasnya.
Saat ditanya alasannya, Ganjar pun menerangkan apa yang menjadi penyebab ia berusaha mengubah persepsi menikah muda di Jawa Tengah. "Satu mental, dua fisik, tiga kita musti mencegah stunting bro," terang Ganjar.
