Taufan Pawe cs Diimbau Pakai Kepala Dingin Respons Isu Musdalub dan Retaknya Golkar Sulsel

| 29 Jun 2022 11:39
Taufan Pawe cs Diimbau Pakai Kepala Dingin Respons Isu Musdalub dan Retaknya Golkar Sulsel
Wali Kota Parepare Taufan Pawe (Dok. Taufan)

ERA.id - Wakil Ketua Umum DPP Golkar bidang Pratama, Nurdin Halid beberapa kali menyebutkan jika Golkar Sulsel harus sesegera mungkin melakukan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub).

Alasannya bertumpu pada kondisi Golkar Sulsel yang tak lagi kondusif dan terancam merosot di Pileg 2024. Makanya, Nurdin berupaya mendorong adanya konsolidasi secara menyeluruh di tubuh DPD I Golkar Sulsel.

Omongan Nurdin bukanlah isapan jempol. Dari penelusuran ERA, di beberapa daerah keputusan Ketua Golkar Sulsel Taufan Pawe yang merombak posisi fungsionaris DPD II dikeluhkan.

Taufan terlihat menggeser beberapa orang lama yang terendus berseberangan pandangan olehnya. Teranyar, menantu Taufan yang masih belia, Zulham Arief, mengeluarkan Ketua DPRD Sulsel, Andi Ina Kartika Sari dari grup WhatsApp DPD I Golkar Sulsel karena dianggap terlalu dekat dengan Nurdin.

Selain menggelorakan Musdalub, Nurdin yang berakronim NH ini juga membantu adik 'emasnya', Ilham Arief Sirajuddin (IAS) untuk melobi Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto untuk memberi rekomendasi calon gubernur Sulsel ke IAS.

NH tidak asal membawa orang untuk diberi jabatan strategis. Dia paham betul, kalau IAS punya banyak massa dan pesonanya masih membius banyak warga di pelosok Sulsel. Lagipula, IAS adalah orang yang turut membesarkan Golkar Sulsel medio 90-an.

Kemampuan mengurus organisasinya jadi nilai tambah. Apalagi dia sempat menjadi Ketua Demokrat Sulsel dan berani melawan petahana Syahrul Yasin Limpo di Pilgub Sulsel beberapa tahun lalu.

“Figur ini (IAS) sangat dibutuhkan untuk membenahi Golkar Sulawesi Selatan, kalau Golkar tetap mau eksis di 2024. Ini yang mesti disadari oleh kader-kader Golkar di Sulawesi Selatan melihat kondisi saat ini,” kata Nurdin Halid, Kamis (23/6/2022) silam.

Melihat kondisi ini, pengamat politik Muh Asratillah mengatakan jika akhir-akhir ini rivalitas dari gerbong TP, NH pun IAS semakin memanas. Apalagi NH mulai mengeluarkan wacana musdalub.

"Isu Musdalub pertama kali disampaikan oleh NH, ini menunjukkan bahwa gerbong NH beserta IAS memiliki hasrat yang kuat untuk merebut pucuk kepemimpinan Golkar Sulsel. Namun bagi saya, rivalitas seperti ini merupakan hal lumrah dalam sebuah partai politik, apalagi partai sebesar Golkar," kata pria yang juga menjabat sebagai Direktur Profetik Institute kepada ERA, Selasa (28/6/2022).

Maka dari itu, Muh Asratillah menginginkan agar di tangan Taufan Pawe, DPD I Golkar Sulsel seharusnya dari sekarang mulai kembali membangun komunikasi politik di internal pengurus menjadi lebih hangat dan bersuasana kekeluargaan.

Ia pun menginginkan agar TP dan gerbong-gerbongnya merespons rivalitas itu dengan kepala dingin dan menganggap sebagai sinyal bahwa masih ada kepentingan yang belum terkoordinir.

Rekomendasi