Tim Editor
ERA.id - Menyusul insiden penembakan tak sengaja saat syuting film Rust, aktor Alec Baldwin kini harus menghadapi gugatan. Gugatan tersebut dilayangkan oleh kepala tim pencahayaan film tersebut, Serge Svetnoy, kepada Baldwin dan beberapa orang lainnya yang terlibat di produksi film itu.
Seperti diketahui, Alec Baldwin tak sengaja menembak tewas salah satu kru saat syuting film Rust, yakni Halyna Hutchins saat melakoni suatu adegan. Dilansir dari Page Six, saat insiden tersebut terjadi, Serge mengklaim peluru yang menewaskan Halyna hampir mengenai dirinya.
Tak hanya itu, Serge juga menyebut dirinya sebagai orang yang memegang kepala dan membantu Halyna saat meninggal dunia. Dengan mengalami hal itu, Serge menyatakan bahwa ia mengalami tekanan mental yang parah dan terus menghantuinya.
"Apa yang terjadi terus menghantui penggugat selamanya. Serge Svetnoy terus merasakan deru aneh dan menakutkan seperti tekanan udara di sebelah kanannya. Ia merasakan yang diyakini sebagai bubuk mesiu dan bahan sisa lainnya mengenai sisi kanan wajahnya," isi gugatan.
Selain kepada Alec Baldwin, gugatan yang diajukan ke Pengadilan Tinggi Los Angeles tersebut menyertakan 20 orang lainnya yang digugat. Di antaranya adalah David Halls, asisten sutradara yang menyerahkan pistol ke Alec, hingga Hannah Gutierrez-Reed yang membuat senjata.
Sementara itu, Alec Baldwin sendiri sudah menyatakan permintaan maaf dan penyesalannya insiden tragis tersebut terjadi. Ia juga sudah meminta maaf kepada pihak keluarga mendiang Halyna Hutchins. Tak hanya itu, paman Hailey Baldwin ini juga dikabarkan mengalami trauma dan memilih untuk hiatus sementara dari dunia seni peran.
