ERA.id - Virus HIV (Human immunpdefiency virus) adalah virus yang merusak sistem kekebalan tubuh. Virus ini menyerang sel darah putih di dalam tubuh (limfosit), yang pada akhirnya mengakibatkan turunnya sistem kekebalan tubuh manusia. Biasanya gejala HIV juga tidak terlihat di awal loh.
Infeksi HIV yang terus berlanjut akan menyebabkan rusaknya sistem imun yang disebut AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome).
AIDS adalah tahap akhir dari infeksi HIV, yaitu ketika kemampuan tubuh untuk melawan infeksi sudah tidak ada lagi hingga berujung pada kematian. Data dari Kemenkes tahun 2019, sekitar 300 ribu lebih orang sudah diketahui terinfeksi HIV di Indonesia. Pemerintah pun mengkampanyekan Menuju Indonesia Bebas AIDS 2030.
Pada umumnya biasanya para penderita yang tak menyadari tertular HIV karena gejala awalnya mirip dengan infeksi virus biasa. Selain itu gejala awal HIV berlangsung secara lambat hingga terlambat untuk dideteksi.
Gejala HIV
Gejala dari penyakit ini terbagi menjadi 3 tahapan, berikut ulasannya.
1. Gejala Infeksi HIV Akut
Banyak orang yang tidak mengetahui secara langsung jika terkena penyakit ini. Gejala akan muncul dalam waktu 2 hingga 6 minggu setelah terserang virus. Pada dasarnya gejala penyakit ini hampir sama dengan gejala flu, berikut tanda-tandanya:
- Demam
- Sakit kepala
- Sakit perut
- Sakit tenggorokan
- Pembengkakan kelenjar getah bening
- Ruam merah
- Sakit dan nyeri otot persendian
Jika kamu memiliki gejala yang telah dijabarkan di atas, apalagi kamu telah berhubungan dengan sesorang penderita penyakit ini dalam 2 hingga 6 minggu terakhir, silahkan pergi ke dokter dan lakukan tes HIV agar lebih pasti.
2. Gejala Litensi Klinis
Jika selama tahap ini tidak ditangani dengan tepat, HIV ini akan membunuh sel CD4 dan menghancurkan sistem kekebalah tubuh kamu. Berikut tanda-tanda kedua penderita penyakit ini:
- Secara umum tidak menimbulkan gejala lebih lanjut secara bertahun-tahun
- Virus telah menyebar dan merusak sistem kekebalan tubuh kamu
- Penderita dapat menularkan atau menginfeksi orang lain
- Kamu juga akan mengalami penurunan berat badan.
3. Tahap Ketiga: Gejala AIDS
Keadaan ini di mana sistem kekebalan tubuh akan mengalami rusak parah. Hal ini mudah menyerang kepada orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah, bahkan dapat mengakibatkan kanker kulit dan pneumonia.
Berikut tanda-tanda seseorang pengidap AIDS:
- Daya tahan tubuh kamu akan semakin lemah
- Demam terus menerus lebih dari 10 hari
- Terasa cepat lelah dan sulit bernapas
- Diare jangka panjang
- Terjadi infeksi jamur pada tenggorokan, mulut, dan vagina
- Adanya bintik-bintik ungu yang tidak hilang
- Penurunan berat badan
Komplikasi akibat HIV
Secara umum, komplikasi dari virus HIV adalah penyakit AIDS. Infeksi penyakit ini dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan berbagai infeksi lainnya.