Waspada, Ini Gejala Infeksi COVID-19 Varian Delta

| 03 Sep 2021 09:16
Waspada, Ini Gejala Infeksi COVID-19 Varian Delta
Ilustrasi (Antara)

ERA.id - Penyakit COVID-19 varian delta Covid-19 menjadi jenis yang cepat menular dan berbahaya.

Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) menyebut sejumlah tanda dan gejala infeksi dari varian delta.

Seperti dilansir dari laman Eat This Not That, Jumat (3/9/2021), berikut sembilan kondisi yang menunjukan seseroang memiliki tanda-tanda infeksi virus termasuk varian delta

1. Demam

Demam adalah respons kekebalan tubuh yang bekerja untuk melawan infeksi. Kondisi ini merupakan garis pertahanan pertama.

Jika Anda memiliki suhu tubuh di atas 38 derajat Celsius, cukup untuk menganggap Anda sakit dan lebih aman untuk menganggap Anda memiliki Covid-19 sampai Anda diuji dan terbukti sebaliknya, terutama jika disertai dengan gejala lainnya

2. Sakit Tenggorokan atau Batuk

Tenggorokan gatal, bengkak atau batuk, biasanya kering juga bisa menjadi gejala utama Covid-19. Sakit tenggorokan terkait Covid-19 cenderung relatif ringan dan berlangsung tidak lebih dari lima hari.

3. Kelelahan

Ketika tubuh melawan penyakit, biasanya akan terasa lelah dan menguras energi. Istirahatkan dan perhatikan apakah energi Anda kembali atau tidak. Kurangnya energi atau kelelahan dalam jangka panjang, mungkin merupakan indikator dari sindrom long Covid.

4. Sakit Kepala

Sakit kepala yang terkait dengan Covid-19 parah, hadir sebagai fenotipe migrain. Pasien laki-laki muda dengan Covid-19 cenderung mengalami sakit kepala yang lebih buruk.

5. Mual

Masalah gastrointestinal seperti mual, muntah, dan diare juga diketahui bisa disebabkan Covid-19 selain penyakit pernapasan. Tidak hanya paru-paru, saluran pencernaan juga dapat diserang oleh SARS-CoV-2. Reseptor inangnya angiotensin-converting enzyme 2 (ACE2), yang bertindak sebagai pintu gerbang infeksi, telah ditemukan.

6. Kehilangan Penciuman

Disfungsi penciuman menjadi tanda umum dan merupakan gejala pertama dari infeksi Covid-19. Oleh karena itu, orang perlu mengisolasi diri dan melakukan tes Covid-19 jika memungkinkan.

7. Kehilangan Rasa

Hilangnya penciuman dan rasa juga dapat mempengaruhi kesehatan, sehingga menyebabkan nafsu makan buruk dan penurunan berat badan yang tidak diinginkan.

"Bahkan ini dapat menimbulkan ancaman eksistensial, dengan menempatkan orang pada risiko dalam mendeteksi kebakaran, kebocoran gas, atau makanan busuk," jelas Harvard Health.

8. Pilek Biasa Bagi yang Sudah Divaksinasi

Bagi orang yang telah divaksinasi, biasanya hanya mengalami gejala sangat ringan saat tertular varian delta. Gejala mereka lebih mirip flu biasa, seperti batuk, demam, atau sakit kepala, dengan tambahan kehilangan penciuman yang signifikan.

9. Gejala Long Covid

Pakar penyakit menular sdr Anthony Fauci, telah lama memperingatkan orang-orang yang tampaknya pulih namun beberapa pekan kemudian merasa lemah, lelah, lesu, dan sesak napas, boleh jadi mengalami sindrom long Covid.

Solusi dalam menghadapi pandemi tentunya segera dapatkan vaksin, bila belum, tetap terapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Rekomendasi