Tim Editor
ERA.id - Presiden Republik Chechnya Ramzan Kadyrov mengatakan, sekira 10.000 kombatan Chechnya ikut bertempur dalam operasi militer khusus Rusia di Ukraina.
Hal ini disampaikan dalam acara yang dihadari barisan keamanan Chechnya untuk menghormati ulang tahun ke-70 Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Jumat (7/10/2022).
"Sekira 10.000 putra pemberani kita sudah bertempur di perbatasan. Pasukan tambahan akan berangkat ke zona operasi khusus dalam beberapa hari ke depan," kata Kadyrov seperti dikutip dari Tass.
Kadyrov menuturkan, bahwa ini sebagai wujud penggabungan masyarakat Rusia yang diimpikan Akhmat-Khadzhi Kadyrov (presiden pertama Republik Chechnya) dan Vladimir Putin.
"Intelijen Barat telah mengobarkan perang informasi yang subversif, mencoba membuat orang Rusia percaya bahwa Republik Chechnya bukan bagian dari mereka," lanjutnya.
Namun, ia telah membuktikan bahwa orang-orang Chechnya adalah bagian yang tak terpisahkan dari keluarga besar Rusia.
Kadyrov bersumpah, "Dengan bantuan Allah, kami akan membersihkan bumi dari kekejian ini," ujarnya.
Peringatan Ulang Tahun Presiden Rusia di Chechnya
Lebih dari 20.000 personel badan pertahanan, keamanan, dan penegakan hukum Republik Chechnya ikut memeriahkan peringatan ulang tahun Presiden Putin yang ke-70 di ibukota Grozny pada hari Jumat kemarin.
Dalam pidatonya, Kadyrov menyampaikan, "Hari ini presiden kita tercinta dan panglima tertinggi merayakan ulang tahunnya yang ke-70. Atas nama kita semua dan atas nama seluruh rakyat Chechnya, saya ingin memberi selamat kepadanya, mendoakan kesehatannya, cinta untuk keluarganya, dan keamanan dalam negara," katanya.
Kadyrov juga yakin bahwa perjuangan Rusia untuk menjaga kemerdekaan dan kedaulatannya akan dicapai bersama-sama dengan rakyat Chechnya.
Pejabat Kepala Republik Rakyat Donetsk (DPR), Denis Pushilin juga hadir dalam rangkaian pesta di Grozny.
"Pada hari ulang tahun pemimpin sejati Rusia yang agung, panglima tertinggi, presiden Federasi Rusia, Vladimir Vladimirovich Putin, saya yakin bahwa Rusia yang besar ini secara keseluruhan mendoakan kesehatan, kebahagiaan. Dan tentu saja, kemenangan baru untuk Tanah Air kita bersama, yang pasti akan dia pimpin," tegas Pushilin.
