Tim Editor
ERA.id - Paus Fransiskus akan menjalani operasi pada Rabu (7/6/2023) sore di Rumah Sakit Gemelli, Roma. Pemimpin umat Katolik itu diperkirakan akan tinggal di rumah sakit selama beberapa hari untuk pemulihan pasca operasi hernia, kata Vatikan.
Dilansir dari BBC, juru bicara Vatikan Matteo Bruni mengatakan penyakit hernia yang diderita Paus Fransiskus menyebabkan gejala berulang yang menyakitkan dan kian memburuk.
Pria berusia 86 tahun itu menghadapi serangkaian masalah kesehatan dalam beberapa tahun terakhir, dan menggunakan tongkat dan kursi roda karena penyakit lutut yang terus-menerus diidapnya.
"Beliau akan tinggal di fasilitas kesehatan selama beberapa hari untuk memungkinkan program normal pasca operasi dan pemulihan fungsional penuh," kata Bruni.
Pada hari Selasa (6/6/2023), Paus berada di rumah sakit yang sama untuk jadwal pemeriksaan, beberapa bulan setelah dia dirawat di rumah sakit karena bronkitis.
Sebelumnya, dia sempat menghabiskan tiga hari di rumah sakit pada bulan Maret untuk mengobati infeksi paru-paru setelah 10 tahun masa kepausannya.
Pada tahun 2021, Paus menghabiskan 10 hari di rumah sakit setelah sebagian usus besarnya diangkat dalam upaya untuk mengatasi kondisi ususnya yang memburuk.
Meskipun menderita banyak masalah kesehatan, Paus menolak kemungkinan untuk mundur dari jabatannya.
"Anda tidak menjalankan Gereja dengan lutut, tetapi dengan kepala," ucapnya kepada seorang ajudannya tahun lalu.
Di tengah kondisi kesehatannya yang memburuk, Paus tetap punya jadwal yang sibuk dan direncanakan akan mengunjungi Portugal dan Mongolia mulai Agustus nanti.
