Tim Editor
ERA.id - Dua kapal perang Rusia berlayar di lepas pantai timur Taiwan pada Selasa (27/6/2023), kata Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan.
"Kapal perang Rusia terdeteksi berlayar dari selatan ke utara di perairan lepas pantai timur kami pukul 23:00 waktu setempat," katanya dalam sebuah pernyataan seperti dilansir dari CNA.
Militer Taiwan memantau pergerakan mereka, mengirim pesawat, kapal, dan mengaktifkan sistem rudal berbasis pantai untuk berjaga-jaga, tambahnya. Kementerian pertahanan tidak menjelaskan seberapa jauh kapal perang itu dari pantai Taiwan.
Sebelumnya, Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri melaporkan kehadiran kapal China hampir setiap hari di dekat perairannya. China mengklaim pulau itu sebagai wilayahnya dan telah berjanji untuk merebutnya suatu hari nanti, dengan paksa jika perlu.
Sementara itu, Kantor berita Rusia Interfax melaporkan pada hari Selasa bahwa "detasemen kapal perang Armada Pasifik Rusia memasuki Laut Filipina setelah melintasi Laut Cina Selatan".
Kapal perang itu melakukan tugas sebagai bagian dari penyeberangan laut jarak jauh, termasuk "pertempuran laut simulasi untuk mengusir serangan rudal dari musuh simulasi dari laut", kata Interfax.
Seperti Amerika Serikat (AS), Taiwan telah memberlakukan sanksi terhadap Rusia atas invasi ke Ukraina, yang mencakup ekspor seperti teknologi komputer dan produk mesin.
