Tim Editor
ERA.id - Warga negara Indonesia (WNI) di Rumania antusias menggunakan hak suaranya dalam pesta demokrasi. Mereka bahkan rela menyewa bus untuk bisa menggunakan hak suaranya dalam memilih calon presiden Indonesia.
Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Bukares, Rumania, mengatakan warga negara Indonesia tampak antusias meramaikan pemilihan umum 2024 yang dilaksanakan di Kedutaan Besar Republik Indonesia di negara itu.
"Kami melihat bahwa antusiasme masyarakat cukup tinggi," kata Juru Bicara PPLN Bukares Febriani Amalina Shalihah, dikutip Antara, Rabu (14/2/2024).
Febri mengatakan bahwa pemungutan suara melalui TPS yang diadakan di KBRI Bukares berjalan lancar. Dia juga melihat antusiasme masyarakat dalam mengikuti pemilu cukup tinggi mengingat banyak WNI yang mengikuti pemungutan suara melalui TPS datang dari luar kota.
"Mereka merupakan pekerja migran Indonesia (PMI) yang bekerja di luar kota dan mereka datang ke sini dengan mencarter bus, ada dua bus. Dan kami melihat itu sebagai bentuk antusiasme masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024," katanya.
Selain antusias untuk memberikan hak suara mereka dalam Pemilu, Febri menilai Pemilu 2024 juga menjadi ajang silaturahmi bagi sesama warga negara Indonesia yang tinggal di sana.
Suasana hangat dan penuh antusias, kata Febri, tampak terlihat dari kehadiran para pemilih di pemungutan suara yang diadakan pada 11 Februari 2024.
Adapun selain melalui TPS, sebagian WNI di Rumania juga memberikan suaranya dengan menggunakan metode Pos. Hal ini mengingat banyak WNI di sana tinggal dan bekerja di daerah yang jauh dari KBRI Bukares, yang menjadi lokasi pemungutan suara.
Pemungutan suara dengan metode Pos telah berlangsung sejak 11 Januari 2024 dan akan berakhir pada 14 Februari 2024. Menurut data yang tercatat, 315 WNI terdaftar sebagai pemilih tetap (DPT) di negara itu.
Dari 315 pemilih tersebut, 187 di antaranya terdaftar sebagai pemilih TPS, dan 128 lainnya terdaftar sebagai pemilih Pos. Selain itu, ada juga 71 orang yang hadir di TPS 001 Bucharest termasuk sebagai pemilih tambahan (DPTb).
Lebih lanjut, Febri mengatakan pemungutan suara yang berlangsung selama 10 jam berjalan kondusif meski terdapat antrean di antara pemilih tambahan yang hadir di dua jam terakhir kegiatan tersebut.
"Jadi, pada dua jam terakhir tersebut ada antrean, namun antrean tidak terlalu panjang, dalam arti masih suasana kondusif," katanya.
Febri juga menambahkan bahwa pengamanan dilakukan oleh para petugas keamanan yang ditugaskan oleh KBRI maupun dari Kementerian Luar Negeri Rumania.
Sementara itu, penghitungan suara melalui TPS akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024. Sedangkan penghitungan suara dari Pos akan dilaksanakan pada 15 Februari 2024.
