Menlu Retno: Indonesia-China Sepakat Pererat Hubungan Bilateral Sesuai Hukum Internasional

| 18 Apr 2024 13:35
Menlu Retno: Indonesia-China Sepakat Pererat Hubungan Bilateral Sesuai Hukum Internasional
Menlu Retno bertemu Menlu Wang Yi (Dok. Kemenlu RI)

ERA.id - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menerima kunjungan bilateral Menteri Luar Negeri China Wang Yi, Kamis (18/4/2024). Dalam pertemuan itu, Retno membahas sejumlah isu, termasuk kesepakatan untuk mempererat hubungan bilateral dua negara.

Kunjungan bilateral Menlu Wang Yi ini dilakukan di kantor Kementerian Luar Negeri di Jakarta Pusat, Kamis (18/4/2024). Retno mengatakan selama pertemuan, dua negara sepakat untuk mempererat hubungan bilateral dengan tetap menghormati hukum internasional.

“Kedua pihak sepakat untuk memperkokoh kerja sama yang saling menguntungkan antara kedua negara. Hubungan bilateral akan terus diperkokoh dengan terus menghormati hukum internasional,” kata Retno dalam keterangannya.

Lalu, kata Retno, dalam bidang ekonomi, RRT merupakan salah satu mitra penting Indonesia sekaligus investor asing terbesar dengan nilai lebih dari 7,4 miliar USD (Rp119 triliun) tahun lalu.

Retno menjelaskan kesepakatan kerja sama terutama investasi dengan RRT akan fokus di berbagai bidang, mulai dari hilirisasi industri hingga ketahanan pangan.

“Beberapa fokus kerja sama investasi yang akan terus diperkuat, antara lain di bidang hilirisasi industri, pembangunan infrastruktur, manufaktur, transisi energi, serta ketahanan pangan,” ujarnya.

Selain itu, Retno juga turut menyinggung masalah kejahatan online yang mana WNI paling banyak menjadi korban. Retno pun mengajak Menlu Wang Yi untuk melakukan pencegahan terbadap kejahatan online agar tidak memakan korban.

“Saya sampaikan pentingnya kerja sama kawasan, termasuk dengan RRT dalam penanganan kejahatan ini, dimana banyak WNI yang menjadi korban. Saya juga mengajak RRT untuk melakukan kerja sama di bidang pencegahan agar korban tidak terus berjatuhan,” jelasnya.

Lebih lanjut, pembicaraan tentang masalah ekonomi akan dibahas oleh dua negara dalam pertemuan High-Level Dialogue Cooperation Mechanism (HDCM) di Labuan Bajo, Jumat (19/4/2024).  Dari pihak Indonesia akan dipimpin bersama Menko Marves dan Menlu. Sementara dari pihak RRT akan dipimpin oleh Menlu Wang Yi.

Rekomendasi