Tim Editor
ERA.id - Mantan Menteri Dalam Negeri Inggris, Priti Patel mengumumkan akan mencalonkan diri sebagai ketua Partai Konservatif Inggris. "Saya berdiri untuk menjadi Pemimpin baru Partai Konservatif," kata Patel di X, Sabtu (27/7/2024) .
Sebelumnya, perwakilan pertama dari Partai Konservatif yang mengonfirmasi niatnya untuk mencalonkan diri sebagai pemimpin partai adalah mantan Menteri Dalam Negeri dan Luar Negeri Inggris, James Cleverly.
Kemudian dua mantan wakil menteri dalam negeri, Tom Tugendhat dan Robert Jenrick, mengajukan pencalonan mereka, diikuti oleh mantan menteri negara untuk pekerjaan dan pensiun, Mel Stride.
Menurut surat kabar Times, penerimaan aplikasi dari kandidat untuk posisi pemimpin partai dimulai pada Rabu (24/7/2024) dan akan berakhir pada awal pekan depan.
Daftar delapan kandidat teratas yang berencana mencalonkan diri sebagai pemimpin juga termasuk anggota parlemen Kemi Badenoch, Suella Braverman, dan Victoria Atkins.
Pada awal September, partai akan mengurangi jumlah calon tersebut menjadi empat calon melalui pemungutan suara internal.
Kandidat yang tersisa akan diberi kesempatan untuk berbicara pada konvensi dan menyampaikan pidato kepada para anggota sebelum dua kandidat terakhir diajukan pada pemungutan suara awal Oktober.
Pemenang konvensi ketua partai itu akan diumumkan pada 2 November.
Inggris telah menggelar pemilihan umum pada 4 Juli. Partai Buruh memenangkan 412 kursi, dan berarti mengamankan mayoritas absolut di parlemen serta menggulingkan Partai Konservatif yang sebelumnya berkuasa.
Keesokan harinya, pemimpin Partai Buruh Keir Starmer secara resmi menjadi Perdana Menteri Inggris ke-58.
Pemimpin Partai Konservatif Rishi Sunak, yang sebelumnya meninggalkan jabatan perdana menteri, mengucapkan selamat kepada Starmer atas kemenangannya.
Sunak pada pidato terakhirnya sebagai kepala pemerintahan, mengumumkan ia akan mundur sebagai pemimpin Partai Konservatif setelah pengaturan formal untuk pemilihan sosok penggantinya dilaksanakan.
