ERA.id - Lebih dari satu dekade tak beroperasi, Bandara Damaskus akan kembali melayani penerbangan internasional mulai Selasa (7/1/2025) depan, menurut Otoritas Penerbangan Sipil dan Transportasi Udara Suriah.
Dalam pernyataan yang dikutip kantor berita resmi Suriah, SANA, kepala otoritas itu, Ashad Al Suleibi, memastikan bahwa upaya sedang dilakukan untuk merehabilitasi bandara di dua kota terbesar Suriah, yaitu Damaskus dan Aleppo.
"Dengan senang hati kami mengumumkan dimulainya kembali penerbangan internasional dari dan ke Bandara Internasional Damaskus pada 7 Januari," kata dia.
Langkah tersebut diambil setelah Suriah menghentikan lalu lintas udara selama lebih dari satu dekade.
Pada 2012, sebagian besar maskapai menghentikan penerbangan mereka dari dan ke Damaskus menyusul tindakan keras rezim Bashar Al Assad terhadap gelombang protes pada 2011, yang menandai dimulainya perang saudara di Suriah.
Qatar Airways menjadi maskapai internasional pertama yang akan melayani kembali penerbangan mereka dengan menjadwalkan tiga penerbangan mingguan ke Damaskus mulai 7 Januari.