ERA.id - Israel ternyata tidak hanya diserang roket dari Gaza, melainkan juga dari negara lainnya. Kemarin, sedikitnya tiga roket ditembakkan dari Suriah menuju Israel.
Roket-roket itu mendarat di area terbuka. Militer Israel lalu mengeluarkan pernyataan bahwa salah satu roket jatuh di dalam wilayah Suriah.
Sebelumnya, empat roket juga ditembakkan ke Israel dari Lebanon Selatan pada Kamis (13/5/2021) malam. Militer zionis menyatakan, tiga roket dari Lebanon ditembakkan ke arah pantai Israel, namun tidak ada korban yang dilaporkan.
The Daily Star mengutip sumber-sumber keamanan melaporkan, dua roket jatuh di Lebanon. Sementara dua lainnya ditujukan ke kota-kota di Israel Utara.
Pesawat-pesawat tempur Israel kembali menggempur Gaza, Palestina, Sabtu (15/5/2021) pagi. Kelompok militan Hamas pun menanggapinya dengan menembakkan roket ke Israel, saat pertempuran memasuki malam kelima.
Sampai hari ini, belum ada tanda-tanda akan berakhirnya pertempuran antara para pejuang di Gaza melawan Israel. Jumlah korban pun terus bertambah. Palestina melaporkan 11 orang tewas di Tepi Barat di tengah bentrokan antara pengunjuk rasa dan pasukan keamanan Israel.
Sedikitnya 128 orang telah tewas di Gaza sejak Senin (10/5), termasuk 31 anak-anak dan 20 perempuan, dan 950 lainnya terluka, kata pejabat medis Palestina.
Militer zionis mengatakan, lebih dari 2.000 roket telah ditembakkan dari Gaza ke Israel sejak lima hari lalu. Sekitar setengah dari jumlah itu dapat dicegat oleh sistem pertahanan rudal Iron Dome Israel. Sementara 350 di antaranya dikatakan jatuh di Jalur Gaza.