Temuan Kontaminasi Vaksin Covid-19 Moderna Terjadi Lagi di Jepang

| 01 Sep 2021 15:14
Temuan Kontaminasi Vaksin Covid-19 Moderna Terjadi Lagi di Jepang
Ilustrasi: ampul kosong sisa vaksin Covid-19 Moderna. (Foto: Ian Hutchinson/Unsplash)

ERA.id - Ampul vaksin Covid-19 Moderna yang diduga berisi zat asing kembali ditemukan oleh pemerintah daerah di Jepang, Selasa, (31/8/2021), kali ini oleh pemerintah Prefektur Kanagawa.

Pengedaran ampul-ampul yang tersisa telah ditahan sementara.

Melalui pernyataan pada Selasa, otoritas prefektur mengatakan bahwa apoteker telah menemukan sejumlah bercak hitam di salah satu ampul saat ia memeriksa kemungkinan ada bahan asing sebelum vaksin digunakan, melansir ANTARA.

Jepang menangguhkan penggunaan 1,63 juta dosis vaksin Moderna pekan lalu setelah diberi tahu ada unsur kontaminasi di sejumlah pasokan.

Moderna dan perusahaan farmasi Spanyol Rovi, yang mengemas botol vaksin Moderna, mengatakan penyebabnya bisa jadi masalah produksi. Regulator keamanan Eropa telah meluncurkan penyelidikan dalam insiden tersebut.

Moderna mengeklaim bahwa tidak ada masalah keamanan atau efikasi yang teridentifikasi.

Prefektur Kaganawa mengatakan distributor lokal Takeda Pharmaceutical telah mengumpulkan ampul yang diduga terkontaminasi itu. Otoritas prefektur menyebutkan sekitar 3.790 orang telah menerima suntikan vaksin dari kelompok ampul yang sama.

Penggunaan vaksin Moderna di dua wilayah Jepang pekan ini juga dihentikan sementara terkait masalah yang tampaknya berbeda, yang disebabkan oleh potongan sumbat karet ampul yang robek ketika jarum suntik salah dimasukkan.

Rekomendasi