Tim Editor
ERA.id - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengikuti perkembangan kasus penembakan tewasnya Brigadir J alias Nopriansyah Yosua Hutabarat. Kini, bapak anak tiga ini penasaran dengan kondisi istri Kadiv Propam Nonaktif Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawati.
Dalam program acara Hot Room di Metro TV, pengacara berusia 63 tahun ini melontarkan beberapa pertanyaan kepada kuasa hukum Putri Candrawati, Patra M Zein.
Hotman Paris penasaran dengan Putri Candrawati yang masih ngotot melanjutkan kasus dugaan pelecehan.
"Kan, yang diduga pelaku almarhum, kan, sudah meninggal berarti kasus selesai," kata Hotman Paris, dikutip dari kanal YouTube metrotvnews.
Patra mengatakan bahwa penjelasan dari pihaknya sebagai bentuk mengungkapkan peristiwa sesungguhnya. Sayangnya, Brigadir J yang menurutnya tersangka sudah meninggal dunia.
"Penyelidikan itu untuk menyelidiki peristiwa, penyidikan itu siapa pelakunya, nah, ternyata dalam perjalanannya tersangka meninggal dunia," tutur Patra.
Hotman Paris juga penasaran dengan Putri Candrawati yang kabarnya sulit dimintai keterangan mengenai kasus tewasnya Brigadir J. Patra mengatakan bahwa pelaporan dugaan pelecehan sedang diverifikasi.
"Melaporkan (kasus pelecehan), ibu PC bisa. Tetapi untuk diperiksa dalam kasus penembakan belum beri keterangan?" tanya Hotman Paris.
"Pada pelaporan maka klien kami diverifikasi, apa melapor? Benar, apa dialami? Ya dialami," jawab Patra.
Mendengar hal itu, Hotman Paris langsung menyindir Putri Candrawati yang sempat mengaku trauma ketika dimintai keterangan. Kabarnya, Putri mengalami trauma usai kejadian pelecehan tersebut.
"Berarti tidak trauma?" sindir Hotman Paris.
"Bukan bang, itu hanya verifikasi bertanya," jawab Patra.
