Tim Editor
ERA.id - Apa itu personality trait? Personality trait merupakan sifat yang konsisten kita miliki dalam berbagai keadaan atau situasi. Disebut juga sebagai ciri kepribadian, kecenderungan ini membuat diri kita menjadi individu yang unik. Sayangnya, belum ada yang dapat memastikan sifat dan faktor apa saja yang paling memberikan pengaruh.
Beberapa pihak berpendapat bahwa ciri kepribadian ditentukan genetika alias keturunan dari orangtua. Namun, banyak juga yang beranggapan, lingkungan memiliki peran lebih besar dalam pembentukan kepribadian kita. Lantas bagaimana sebenarnya?
Apa Itu Personality Traits?
Personality traits alias ciri kepribadian yaitu beragam karakteristik yang membentuk kepribadian seseorang. Karakter-karakter ini dapat berupa pola pikiran, perasaan, dan perilaku yang relatif konsisten yang membedakan antara individu satu dengan individu yang lain. Secara ilmiah, sejumlah riset menjelaskan kepribadian kita terdiri dari berbagai ciri yang tidak sama. Misalnya, ekstroversi (atau ekstrovert) merupakan dimensi kepribadian yang mendeskripsikan cara seseorang berinteraksi dengan dunia.
Ada yang sangat ekstrovert dan sosial, sedangkan ada juga yang lebih tertutup dan pendiam.
Pada masa lalu, orang-orang meyakini bahwa ciri-ciri kepribadian jarang berubah sepanjang hidup. Namun, penelitian telah menyimpulkan bahwa sifat-sifat ini lebih fleksibel. Seiring berjalannya waktu, perubahan sifat dan kepribadian bisa saja terjadi.
Faktor genetik vs lingkungan
Dalam hal kepribadian, peran sifat atau genetika dan lingkungan bersifat penting, walaupun penelitian menyimpulkan bahwa ada pengaruh genetik yang bersifat signifikan. Studi menunjukkan, secara genetik sekitar 30-60 persen dari kepribadian manusia dapat diwariskan. Dengan kata lain, genetika memiliki peran penting dalam membentuk diri kita sebagai individu.
Namun, hal ini bukan berarti mengatakan bahwa lingkungan tidak memberikan peran sama sekali karena dampaknya juga cukup signifikan. Sifat-sifat kepribadian merupakan hal yang kompleks sehingga faktor genetik dan lingkungan saling memiliki hubungan dalam pembentukannya.
Apa saja jenis-jenis personality traits?
Dalam psikologi, untuk menyederhanakan pemahaman tentang kepribadian, banyak psikolog memanfaatkan suatu hal yang disebut sebagai model lima besar kepribadian. Model ini mengidentifikasi lima dimensi utama yang mencakup berbagai aspek kepribadian, dan seseorang dapat mempunyai tingkat yang berbeda-beda dalam masing-masing dimensi tersebut.
Lima dimensi tersebut antara lain ketelitian, keterbukaan, ekstroversi, keramahan, dan neurotisme. Penelitian telah menyimpulkan, lima dimensi ini mempunyai komponen genetik yang signifikan. Namun, hal yang penting untuk diingat, kepribadian merupakan hal yang kompleks, dan lima besar ini menjadi cara untuk merangkum berbagai aspek kepribadian yang luas.
Setiap individu mempunyai kombinasi unik dari ciri-ciri kepribadian yang menentukan perbedaan satu sama lain.
- Ketelitian: tingkat perhatian yang tinggi, kontrol impuls yang baik, dan perilaku yang diarahkan pada tujuan
- Keterbukaan: kreatif, terbuka untuk melakukan hal-hal baru, senang memikirkan konsep-konsep abstrak
- Ekstroversi: mudah bergaul, ketegasan, banyak bicara, dan kegembiraan
- Keramahan: kepercayaan, altruisme, kebaikan hati, kasih sayang, dan perilaku prososial lainnya
- Neurotisisme: ketidakstabilan emosi, kesedihan, kemurungan, kekhawatiran terhadap berbagai hal
Demikianlah ulasan tentang apa itu personality traits dan jenis-jenisnya. Semoga informasi ini bermanfaat.
Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…
