Tim Editor
ERA.id - Media sosial dihebohkan dengan kejadian pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh seorang karyawan Kopi Kenangan. Kejadian ini tersebar luas di media sosial dan menimpa selebgram Dinda Shafay.
Selebgram Dinda Shafay yang terkenal dengan konten kontroversialnya kembali menuai sorotan. Kali ini ia diduga mengalami pelecehan seksual yang dilakukan oleh salah satu karyawan di tempat kopi, Kopi Kenangan.
Melalui Instagram dan TikTok miliknya, Dinda menjelaskan kronologi kejadian pelecehan seksual uang dialaminya.
Dinda menyebut kejadian itu terjadi pada hari Senin, 1 Maret 2021 sekitar pukul 18:30 WIB. Saat itu ia datang ke salah satu gerai Kopi Kenangan yang terletak di Medan Ringroad.
“Sekitar jam 19:20 aku kebelet mau buang air kecil. Udah nunggu beberapa menit ternyata itu toilet karyawan, aku turun ke lantai 1 karena disitu toilet pelanggan aga ngantri 2 orang gt,” tulis Dinda Shafay di keterangan Instagram.
Sebelum turun ke toilet di lantai 1, Dinda mengaku sempat mengetuk pintu toilet yang ada di lantai 2 namun tak kunjung keluar orang dari dalam.
Selebgram yang pernah menimbulkan kemarahan publik ini pun memutuskan untuk masuk ke dalam toilet. Namun sialnya, menurut pengakuan Dinda di dalam toilet itu tercium bau yang kurang sedap.
“Akhirnya aku masuk ke toilet mau muntah karna toiletnya lumayan bau. Selesai muntah dan bersih2 aku lanjut buang air kecil,” katanya.
Pintu Toilet Didobrak dari Luar
Dinda Shafay yang memutuskan tetap memakai toilet itu pun ternyata harus berhadapan dengan kejadian tak terduga. Pintu kamar mandi yang sudah ia kunci ternyata didobrak oleh oknum, yang diduga karyawan Kopi Kenangan.
“Pas saat itu momen karyawan barista itu dobrak pintu toilet aku, bukannya minta maaf malah bilang ‘MAKANYA DIKUNCI’. Padahal itu pintu udah aku kunci,” jelas Dinda.
Tak berhenti sampai di situ saja, Dinda juga mendengar karyawan tersebut menertawakan dirinya dan membicarakannya dengan karyawan lainnya dari luar.
Kejadian ini pun membuat Dinda trauma dan tak berani keluar dari dalam toilet. Ia merasa malu dengan apa yang telah menimpanya.
Dinda lantas memberanikan diri untuk menegur langsung oknum yang dengan lancang mendobrak pintu kamar mandi. Saat itu ada seorang karyawan yang juga seorang barista mengakui perbuatannya.
“Setelah itu aku bilang (tegur) aku pokoknya marah gitu. Tetapi pada saat kita lagi argumen gini dia keluar dengan kalimat ‘iya saya yang masuk sih’,” tegas Dinda dalam sebuah video.
Mendengar jawaban itu Dinda pun semakin marah dan menanyakan sopan santun sekaligus etika mengetuk pintu. Sebab dari kesaksiannya, Dinda menyebut sudah memastikan pintu dalam keadaan terkunci.
Dinda Bantah Jadi Strategi Marketing Kopi Kenangan
Sejak kejadian ini viral di media sosial, tak sedikit netizen yang menuding kejadian Dinda sebagai salah satu strategi marketing. Namun dengan tegas ia membantah kejadian pelecehan seksual itu bukan lah bentuk promo.
Capture Instagram
Ia menyebut tidak ada kaitannya sama sekali dengan Kopi Kenangan. Bahkan ia memastikan bukan menjadi bagian dari strategi marketing Kopi Kenangan.
“Tololnya ada yg bilang ini Teknik Marketing. Sorry banget nih, buat sekelas kaya gitu (tim promo) pride gue lebih tinggi dari apapun. Yg bener aja pura-pura jadi korban sexsual harassment cuma buat material sorry banget nih. Gue gak segoblok itu jg kali,” tulis Dinda di Instagram Stories miliknya.
Terkait kejadian kurang menyenangkan ini, Dinda menegaskan dirinya sudah dihubungi oleh pihak Kopi Kenangan untuk melakukan pertemuan.
