Dilansir dari NME, juru bicara Pussy Riot, Nadya Tolokonnikova membenarkan band yang diawaki para personel perempuan ini ditangkap atas tuduhan penyelenggaraan acara publik tanpa izin.
"Setelah 15 hari ditahan, gadis-gadis kami berakhir di kantor polisi sampai pagi. Mereka tertawa dan menyanyikan lagu-lagu tentang kebebasan," kicau Nadya di akun Twitter resmi band.
"Mereka bisa saja menghabiskan waktu 10 hari lagi hari di balik jeruji," lanjutnya.
Popular