Tim Editor
Dilansir dari Antara, Kendati mengawali pertandingan dengan inisiatif menyerang, Inter malah tertinggal lebih dulu dari tuan rumah ketika Rosario menyelesaikan umpan satu dua sentuhan bersama Hirving Lozano dan menyarangkan bola ke sudut kanan atas pada menit ke-27.
Upaya Inter untuk mencetak gol akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-44 saat Radja Nainggolan menyelesaikan tiga peluang beruntun dengan menyarangkan bola ke gawang yang terbuka.
Berawal dari sepakan jarak jauh Kwadwo Asamoah, bola masih bisa diselamatkan kiper Jeroen Zoet, namun jatuh dan berada di ruang tembak Mauro Icardi. Percobaan tembakan Icardi masih membentur barisan pertahanan PSV, sebelum akhirnya Nainggolan menyambar bola muntah kedua.
Momentum kebangkitan yang dimiliki Inter terus dipertahankan saat memasuki babak kedua, dan pada menit ke-60 Icardi menuntaskan misi tim tamu sepenuhnya membalikkan keadaan dengan kecerdikannya.
Matias Vecino yang melepaskan umpan lambung ke dalam kotak penalti, berhasil memancing Zoet keluar dari sarangnya menyambut bola namun ia bertabrakan dengan Nick Viergerver, Icardi yang berhasil memperoleh penguasaan tanpa cela menyarangkan bola ke dalam gawang.
Tuan rumah beberapa kali berupaya membangun serangan, namun Inter yang memilih menjadi pasif dan berusaha menjaga keunggulan sukses dengan tujuannya ketika peluit panjang tanda laga berakhir terdengar.
Tiga poin tambahan itu membuat tim besutan Luciano Spalletti kini mengantongi enam poin, namun masih berada di urutan kedua di bawah Barcelona (6) akibat kalah produktivitas gol, sementara PSV (0) sebagai juru kunci.
Baca Juga : Lopetegui AKui Madrid Apes
