Pendukung klub ini terekam menyanyikan lagu pelecehan kepada musuh bebuyutan mereka Tottenham Hotspur, dalam sebuah trem sebelum pertandingan di Old Trafford, di mana West Ham kalah 1-2.
"Kami jijik melihat konten video itu," kata West Ham dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari laman resmi West Ham United, whufc.com, Minggu (14/4/2019).
"Orang-orang ini tidak akan diterima di klub kita, mereka tidak akan diterima dalam masyarakat beradab".
"Kami akan segera mengambil tindakan untuk mengidentifikasi pelaku yang rinciannya kami serahkan kepada polisi dan akan dilarang seumur hidup masuk Stadion London serta bepergian bersama klub."
"Perilaku seperti ini tidak punya tempat di klub kita."
Sementara itu, beberapa waktu lalu, FIFA mengeluarkan pernyataan untuk menanggapi insiden rasis yang terjadi belakangan ini dalam berbagai pertandingan sepak bola.
FIFA mendesak federasi-federasi dan liga-liga sepak bola nasional mengadopsi aturan keras dalam mengatasi rasisme, termasuk membolehkan wasit menghentikan pertandingan.
"Soal ini sungguh tak bisa diterima. Rasisme tak punya tempat dalam sepak bola, pun tidak punya tempat dalam masyarakat," kata Presiden FIFA Gianni Infantino.