ERA.id - Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman mengakui sejumlah ruas jalan di DKI Jakarta baik di jalan tol maupun arteri, semakin macet pada akhir-akhir ini.
Latif mengumpamakan kemacetan di Jakarta, terutama pada pagi hari seperti air bah yang meluap.
"Saya katakan Jakarta ini kalau pagi hari seperti menerima air bah," kata Latif Usman kepada wartawan, Selasa (21/3/2023).
Latif menyebut kemacetan parah di DKI Jakarta karena meningkatnya volume kendaraan.
Banyaknya kendaraan yang masuk ke Jakarta dari daerah penyangga, membuat polisi harus membuat strategi pengaturan lalu lintas.
"Air bah ini kalau satu per satu masuknya saya aturnya gampang. Karena ini banyak (kendaraan), harus sabar (dalam pengaturan lalu lintas), kamu ke sini kamu ke sini," ucap Latif.
Bertambahnya infrastruktur jalan seperti jalan tol diakuinya mengurangi beban kemacetan lalu lintas. Namun, bertambahnya infrastruktur, tak sebanding dengan terus meningkatnya volume kendaraan.
Untuk mengurangi kemacetan di Jakarta, Latif meminta masyarakat untuk menggunakan transportasi umum. "Infrastruktur di sini digarap bukan itu, tapi masuk ke Jakarta ini gunakanlah angkutan umum. Jangan semua pakai mobil pribadi," ujar Latif.