Sepasang Kekasih Dibacok di Cakung Jaktim, Polisi: Saat Ini Masih dalam Penyelidikan

| 17 Apr 2024 16:05
Sepasang Kekasih Dibacok di Cakung Jaktim, Polisi: Saat Ini Masih dalam Penyelidikan
Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Chandra. (Antara)

ERA.id - Polsek Cakung masih melakukan pengusutan terkait kasus pembacokan yang dilakukan oleh kawanan begal terhadap sepasang kekasih sehingga keduanya mengalami luka-luka di Jalan Pulobuaran, Kawasan Industri Pulogadung, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Senin (15/4).

"Saat ini masih dalam penyelidikan. Kami juga sudah mendatangi lokasi kejadian," kata Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Chandra ketika dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (17/4/2024).

Polsek Cakung telah meminta keterangan dua saksi terkait kasus pembacokan dengan senjata tajam tersebut. "Kami sudah memeriksa dua saksi di lapangan yang melihat peristiwa tersebut," katanya.

Sepasang kekasih mengalami luka-luka usai dibacok oleh kawanan begal di Jalan Pulobuaran. Bahkan, salah satu korban bernama Achmad Adrian Firmansyah (21) mengalami kritis karena terkena sabetan senjata tajam di bagian perut dan tangannya.

Salah satu warga, Maulana di Cakung, Selasa (16/4) mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 22.00 WIB ketika sepasang kekasih itu tengah melintas di Jalan Pulobuaran, Kawasan Industri Pulogadung, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur (Jaktim).

Saat sepasang kekasih itu tengah menepi di bagian jalan, kata dia, datang empat orang menggunakan dua sepeda motor menghampiri korban dan merampas telepon genggam teman wanita korban.

Diduga korban mencoba mempertahankan telepon genggam milik kekasihnya sehingga para pelaku menyerang kedua korban dengan senjata tajam hingga keduanya mengalami luka-luka. Teman wanitanya hanya mengalami luka pada bagian tangan.

Melihat korban bersimbah darah, teman wanita korban meminta tolong ke petugas keamanan pabrik. "Korban pun dilarikan ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur, untuk mendapatkan perawatan secara intensif," kata Maulana.

Barang yang dibawa kawanan begal hanya telepon genggam, sementara sepeda motor korban diamankan petugas keamanan pabrik. (Ant)

Rekomendasi