ERA.id - Kasus Taruna Akpol berinisial BT yang menyerang perwira pengasuh yang juga guru sekaligus seniornya karena laptopnya diperiksa di asrama Akpol, Semarang, Jawa Tengah (Jateng) diusut Provos Akpol.
"Kasus pelanggaran taruna sedang diproses Provos Akpol, sanksi akademik akan diputuskan melalui sidang dewan akademi," kata Gubernur Akpol, Irjen Krisno Siregar dikutip Jumat (6/9/2024).
Sebelumnya, viral video taruna Akpol melawan perwira yang merupakan pengasuh atau pendidik si taruna.
Siswa taruna berinisial B itu, yang baru saja kembali dari berobat di luar komplek pendidikan pada malam hari, tampak memaksa untuk mengambil laptop pribadinya yang diambil pengasuh. Soal kapan kejadian ini, belum diketahui.
Awalnya, si perwira memeriksa tas yang dibawa BT yang berisi laptop yang di dalamnya terdapat platform i-message. Saat membuka laptop, si perwira mendapati pesan BT dengan seorang wanita.
BT yang melihat privasinya diusik, lalu menarik kembali laptopnya dari tangan seniornya, sehingga terjadilah saling tarik.
"Pengasuh berusaha mempertahankan laptop yang berusaha ditarik hingga jatuh tertindih taruna," tulis pesan di dalam video yang dikirimkan kepada seorang jenderal.