Satu Orang Tewas dalam Insiden Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang

| 11 Nov 2024 18:54
Satu Orang Tewas dalam Insiden Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang
Kecelakaan beruntun di Tol Cipularang. (Antara)

ERA.id - Polisi menyampaikan sebanyak satu orang tewas dalam insiden kecelakaan beruntun di ruas Tol Cipularang arah Jakarta pada Senin (11/11/2024) sore ini.

"Sementara jumlah korban meninggal dunia satu di TKP," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jawa Barat AKBP Lalu Wira Sutriana kepada wartawan, Senin (11/11/2024).

Sejumlah orang juga luka-luka dari kecelakaan ini. Namun, jumlah pasti korban luka belum diketahui. Sebab, polisi masih melakukan pendataan dan mengevakuasi kendaraan serta orang-orang yang terlibat kecelakaan.

"Oleh karena itu kami fokus ke sana dulu. Kami juga berusaha untuk supaya proses evakuasi ini betul-betul safety juga untuk korban yang kemungkinan masih ada di dalam (mobil), jadi betul-betul anggota hati-hati. Jadi kami belum bisa memberikan laporan yang akurat," jelasnya.

Sebelumnya, sejumlah kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di KM 92 ruas Tol Cipularang arah Jakarta pada Senin sore ini. Lebih dari 10 kendaraan terlibat kecelakaan.

"Sejauh ini yang info yang kami terima melibatkan lebih dari 10 kendaraan," kata Marketing and Communication Department Head Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Panji Satriya kepada wartawan, hari ini.

Jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan ini belum final. Polisi dan stakeholder terkait masih berada di lokasi untuk mengevakuasi kendaraan dan melakukan pendataan.

Dia pun mengatakan akibat kejadian ini lalu lintas di ruas Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta tertutup. Sementara untuk jalur sebaliknya dibuka dua lajur agar dapat dilalui kendaraan.

"Sebagai upaya mengurai kepadatan, pengguna jalan dari Bandung arah Jakarta yang akan melintas, dialihkan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikamuning di KM 116 dan masuk Kembali melalui GT Jatiluhur di KM 84," ujarnya.

Terpisah, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham Abast mengatakan kecelakaan ini diduga terjadi akibat truk yang mengalami rem blong.

"Namun diduga itu diakibatkan karena rem blong. Jadi ada truk yang membawa muatan cukup berat, remnya blong sehingga menabrak kendaraan di depannya, jadi terjadi kecelakaan beruntun," ucap Jules.

Rekomendasi