Tim Editor
ERA.id - Viral di media sosial polisi ditembak saat akan menangkap pelaku pencurian sepeda motor di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar), Kamis (14/11) kemarin siang. Polisi dan pelaku juga sempat terlibat adu tembak.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho menjelaskan anggota yang tertembak itu adalah anggota unit Ranmor Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota, Aiptu Wiratama. Dari kejadian ini, satu pelaku, yakni RDS (23) berhasil ditangkap.
"Satu pelaku berhasil kita amankan, mohon doanya supaya luka tembak dari anggota kita tidak serius. Saat ini masih dalam penanganan medis," ujar Zain kepada wartawan, Jumat (15/11/2024).
Zain menyebut pihaknya memburu rekan RDS, yakni A yang merupakan penembak Aiptu Wiratama. Polisi bergerak menuju kontrakan A di kawasan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Namun, saat digerebek, A telah kabur.
Sejumlah barang bukti berupa kunci letter Y, 4 mata kunci, pembuka magnet, kunci kontak cadangan dan alat hisap narkoba jenis sabu yakni bong, ditemukan.
"Pengejaran kita lakukan ke arah Pelabuhan Merak. Karena berdasarkan keterangan RDS, rekannya A, berasal dari Lampung, sehingga dianalisa bahwa pelaku akan kabur ke kampung halamannya melalui penyeberangan Pelabuhan Merak," beber Zain.
Saat tiba di lokasi, pelaku ditemukan. A mencoba melawan saat akan ditangkap namun berhasil diringkus petugas. A pun mengaku senpinya telah dibuang di pinggir sungai di daerah Tangerang.
Polisi lalu membawa A ke lokasi tempat dia membuang senpi tersebut. Namun ketika tiba di lokasi dan setelah berkeliling mencari barang bukti itu, A rupanya mengecoh petugas. Dia mengambil senpi yang telah dibuangnya dan menodongkannya ke arah petugas.
Baku tembak pun terjadi antar polisi dan pelaku. Bahkan polisi memberikan tembakan peringatan sebanyak tiga kali namun tak digubris A.
"(Polisi lalu) berusaha melumpuhkan pelaku dengan menembak ke arah kaki. Namun, pelaku tetap melawan dengan terus menembak tetapi meleset. Sehingga dengan terpaksa petugas memberikan tindakan tegas terukur ke arah dada pelaku hingga pelaku tersungkur," ujar Zain.
"Lalu petugas segera membawa pelaku ke Rumah Sakit Kramat Jati namun pelaku tidak tertolong, meninggal dunia," imbuh Kapolres
Insiden ini terjadi saat dua pelaku pencurian motor di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, sedang melakukan aksinya mencuri sepeda motor. Namun aksi itu kepergok oleh dua polisi yang datang dengan mengenakan pakaian preman.
Salah satu pelaku yang juga sebagai eksekutor pencurian motor itu melakukan perlawanan. Pelaku mengeluarkan senjata api (senpi) dari balik bajunya dan menembak polisi berpakaian preman itu, sebagaimana video yang dikutip dari akun Instagram @lbj_jakarta.
