Tim Editor
ERA.id - Puluhan ribu personel gabungan dari TNI, Polri, dan Pemprov Jakarta diterjunkan dalam Operasi Mantap Praja Jaya 2024. Para personel ini dikerahkan untuk mengamankan Pilkada Jakarta 2024.
"Operasi Mantap Praja Jaya akan melibatkan sebanyak 88.365 personel gabungan yang terdiri dari 6.991 personel TNI, 17.448 personel Polri, serta 63.936 personel Linmas," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto saat memimpin apel Operasi Mantap Praja di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2024).
Jenderal bintang dua Polri ini menyebut puluhan ribu ini akan disebar ke 31.963 tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Operasi ini akan digelar selama 140 hari demi menciptakan keamanan, kelancaran, dan ketertiban selama tahapan Pilkada berlangsung.
Di tempat yang sama, Pangdam Jaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay menekankan pentingnya sinergi antara TNI dan Polri untuk menjaga stabilitas keamanan. Pengamanan dapat optimal jika melalui koordinasi yang kuat.
"Kami berkomitmen untuk menghadirkan rasa aman bagi masyarakat selama Pilkada berlangsung," ucap Rafael.
Pj Gubernur Jakarta Teguh Setyabudi menambahkan Pemprov Jakarta telah mengerahkan 3.838 personel Satpol PP untuk mendukung pengamanan, mulai dari distribusi logistik hingga penghitungan suara.
"Pilkada adalah wujud demokrasi. Mari kita sukseskan bersama demi masa depan Jakarta yang lebih baik," kata Teguh.
