Tim Editor
ERA.id - Pria bernama Suhada yang viral karena mengaku sebagai "Jagoan Cikiwul" dan meminta tunjangan hari raya (THR) ke perusahaan di Bantar Gebang, Kota Bekasi, sudah ditangkap. Pelaku ternyata anggota organisasi masyarakat (ormas) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Bantar Gebang.
"Di sini perlu kami sampaikan bahwa tersangka S ini adalah anggota GMBI Kecamatan Bantar Gebang yang bersangkutan mengakui dan juga diperkuat dengan keterangan saksi Ketua GMBI Kecamatan Bantar Gebang, saudari M dan juga rekannya saudara D," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota Kompol Binsar Hatorangan Sianturi kepada wartawan, Jumat (21/3/2025).
Binsar menjelaskan kejadian berawal ketika ormas GMBI mengirimkan proposal ke perusahaan-perusahaan pada Senin (3/3). Pada Senin (17/3) silam, Suhada dan rekan-rekannya mengecek ke perusahaan-perusahaan terkait tindak lanjut proposalnya.
Suhada lalu datang ke pabrik dan terjadilah peristiwa seperti video yang beredar di media sosial. Video itu sendiri direkam oleh rekan Suhada lalu disebarkan di grup WhatsApp GMBI. Tiba-tiba, video keributan itu viral.
"Untuk nominal tidak disebutkan tetapi isinya permohonan partisipasi. Jadi mereka menyadari bahwa THR tidak diperbolehkan jadi di permohonan (proposal) itu dinarasikan untuk bagi takjil dan buka bersama," jelasnya.
Hasil pemeriksaan, GMBI menyebar proposal ke puluhan perusahaan. Namun jumlah pastinya belum diketahui.
Setelah videonya viral, Suhada kabur ke Sukabumi. Dia pun ditangkap pada Kamis (20/3) kemarin.
Atas perbuatannya, Suhada ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 335 KUHP dan atau 368 KUHP dan atau Pasal 53 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 9 tahun penjara.
Sebelumnya, viral di media sosial seorang pria meminta uang ke perusahaan di kawasan Bantar Gebang. Pria ini mengaku sebagai "jagoan". Dari video dan narasi di akun X @Pai_C1, pria yang memakai baju merah dan rompi ini sedang berbincang dengan sekuriti perusahaan. Dia meminta untuk bertemu dengan pimpinan perusahaan tersebut, namun tak diizinkan oleh sekuriti.
Pria itu marah dan mengancam akan memblokade akses keluar-masuk pabrik itu.
"Lu makan berak di sini, nggak hargain gua lu. Kalau pengin tahu gua jagoan yang pegang Cikiwul," ujar pria itu ke sekuriti dilihat di akun X @Pai_C1.
Sekuriti tetap tenang dan meminta pria itu tak marah-marah. Akun X ini menyampaikan jika pria itu ingin meminta THR usai mengirim proposal.
