PDIP Kritik Anies Bawa Tanah Kampung Akuarium untuk Ritual IKN: Seharusnya Tanah Sirkuit Formula E di Ancol atau Tanah Gusuran Sunter

| 15 Mar 2022 13:05
PDIP Kritik Anies Bawa Tanah Kampung Akuarium untuk Ritual IKN: Seharusnya Tanah Sirkuit Formula E di Ancol atau Tanah Gusuran Sunter
Presiden Joko Widodo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat ritual Kendi Nusanata (Tangkapan layar)

ERA.id - Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan Gilbert Simanjuntak menilai dalam ritual Kendi Nusantara seharusnya Anies membawa tanah dari lokasi sirkuit Formula E di Ancol ataupun tanah gusuran di wilayah Sunter, Jakarta Utara.

Hal ini menanggapi, tanah dan air yang dibawa Anies Baswedan pada Senin (14/03/2022) kemarin berasal dari Kampung Akuarium.

"Apa yang bersejarah dari Kampung Akuarium sebagai perlambang Jakarta, jadi tidak masuk akal. Tanah Monas atau tanah Pelabuhan Sunda Kelapa lebih bersejarah," jelas Gilbert kepada wartawan pada Selasa (15/03/2022).

Menurut dia, dengan tanah dari sirkuit Formula E ataupun tanah gusuran Sunter maka bisa menggambarkan kondisi Jakarta di era Anies Baswedan.

"Sayang sekali momen tersebut tidak dimanfaatkan Anies sebagai momen pengingat eranya," kata dia.

Sebelumnya, Anies meresmikan Kampung Susun Akuarium pada 17 Agustus 2021. Tepat pada hari kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia (RI), warga Kampung Akuarium yang hampir lima tahun tinggal di lokasi penampungan akhirnya bisa menempati unit rumah yang dinantinya.

Hal itu setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan kampung susun tahap pertama di lahan seluas 10.575 meter persegi (m2) tersebut. Kawasan pesisir itu dulunya digusur Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada 11 April 2016.

Kala itu, Ahok mengerahkan Satpol PP, TNI, dan Polri untuk meratakan rumah warga yang dianggap ilegal, hingga membuat ratusan warga terusir dari tempat tinggalnya. Kini, mereka bisa menempati hunian baru berkat kebijakan keberpihakan Anies.

Rekomendasi