Tim Editor
ERA.id - Pihak Batik Air angkat bicara soal koper putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarap yang nyasar ke bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara. Seharusnya, koper itu bersamaan dengan Kaesang sampai ke Surabaya, Jawa Timur.
"Menanggapi keluhan tentang bagasi yang tidak diterima di bandar udara tujuan dari salah satu tamu atas nama Pangarep, Kaesang dan perkembangan berita, bahwa Batik Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul," kata Corporate Communications Strategic of Batik AIr, Danang Mandala Prihantoro di Jakarta, Selasa (15/11/2022).
Kini, kata dia, Batik Air telah mengirimkan langsung bagasi dimaksud sesuai alamat tamu dan sudah diterima pada Senin, 14 November 2022 pukul 02.30 WIB.
Dengan adanya kejadian itu, dijelaskannya, bahwa Batik Air saat ini masih melakukan proses investigasi di internal mengenai ketidaksesuaian memasukkan bagasi pada pesawat udara yang dioperasikan sesuai nomor penerbangan dan kota tujuan (missload).
"Hasil penyelidikan berupa rekomendasi atau referensi yang diperoleh akan dipergunakan (implementasikan) dalam rangka untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada tamu," katanya.
Sebelumnya, Kaesang menggunakan maskapai penerbangan Batik Air dari Bandar Udara Internasional Changi, Singapura (SIN) tujuan Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur (SIN) pada Minggu, 13 November 2022.
Ketika sudah sampai di Surabaya, Kaesang kehilangan kopernya. Dan ternyata, koper itu nyasar ke bandara Kualanamu, Medan.
Dengan adanya kejadian itu, Kaesang mengunggah status di laman Twitternya.
"Horeeee naik Batik Air ke Surabaya tapi koperku selamat sampe bandara Kualanamu. Terima kasih Batik Air. Mungkin emang aku sama koperku gak sejalan," tulis Kaesang di Twitter, pada Minggu (13/11).
