Tim Editor
ERA.id - Jelang pelaksanaan Piala Dunia U-20 di bulan Mei mendatang, dua perwakilan dari Federation Internationale de Football Association (FIFA) kembali meninjau renovasi Stadion Manahan, Solo, Jumat (24/2/2023). Kunjungan ini didampingi dari perwakilan FIFA di Indonesia, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia hingga jajaran Polda Jawa Tengan serta Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Solo.
Usai kunjungan, Kepala Dispora Kota Solo Rini Kusumandari mengatakan bahwa inspeksi dilakukan di venue utama saja, yakni Stadion Manahan Solo. Sementara untuk lapangan pendamping yakni di Stadion Sriwedari, Lapangan Kota Barat, Lapangan Sriwaru hingga Lapangan Banyuanyar dilewatkan.
”Tadi beliau itu Manajer FIFA melihat progress renovasi yang telah dimulai sejak bulan Januari lalu sampai sekarang,” katanya.
Rini menjelaskan saat ini progress renovasi mencapai 50 persen. Pekerjaannya meliputi perbaikan gerbang, hingga pemasangan CCTV.
”Kemarin ada titik yang harus diubah, tinggal pengerjaan di luar, ada pemasangan di luar kawasan stadion,” katanya.
Sementara untuk perbaikan toilet hingga tangga saat ini sudah hampir selesai. Saat ini lampu penerangan sudah maksimal dan daya sudah terpenuhi. Bahkan untuk karpet antislip juga sudah disiapkan dan tinggal dipasang.
”Sekarang tinggal menunggu rumput sedikit tumbuh. Setelah tumbuh dengan baik, baru top dress. Pertengahan bulan Maret mulai kami sulam. Hanya untuk Stadion Manahan saja, tidak untuk lapangan pendamping,” jelasnya.
Lebih jauh Rini menerangkan bahwa semua pekerjaan sudah hampir selesai. Bahkan di pertengahan bulan Maret pekerjaan sudah selesai. ”Karena kami ditunjuk sebagai tuan rumah, otomatis kami harus siap,” jelasnya.
