Tim Editor
ERA.id - Bakal calon presiden (bacapres) dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengatakan, masyarakat jangan hanya sekedar mencari pemimpin yang pemberani tapi juga harus benar.
Hal itu disampaikan dalam pidatonya saat menghadiri acara Temu Kebangsaan Relawan di Tenis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/5/2023).
"Saya setuju ketika ada yang mengatakan bahwa kita harus mencari pemimpin yang berani. Bukan sekedar berani, tapi berani karena benar. Berani karena membawa kebenaran," ucap Anies.
Dia mengatakan, keberanian harus dibarengi dengan kebenaran. Sebab, tidak ada pemimpin yang berani jika tidak benar.
"Karena pasangan kata berani itu benar. Kalau tidak benar, dia tidak berani," kata Anies.
Mantan gubernur DKI Jakarta itu meyakini, siapapun calon pemimpin yang membawa kebenaran maka jalannya akan direstui oleh Tuhan.
"Tapi kalau dia bawa kebenaran, maka siapapun dihadapi dan ridho Allah yang menjadi pegengannya," kata Anies.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo sempat menyinggung agar ke depan mencari pemimpin yang berani. Hal itu disampaikan saat menghadiri puncak Musyawarah Rakyat (Musra) di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (14/5).
Adapun acara puncak Musra merekomendasikan tiga nama calon presiden (capres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Mantan wali kota Solo itu mengaku, sudah mengantongi sejumlah nama-nama potensial sebagai capres. Namun, dia menekankan agar Pilpres 2024 harus menjadi kesempatan bagi masyarakat memilih pemimpin yang berani dan dekat dengan rakyat.
"Kita butuhkan pemimpin yang pemberani demi rakyat. Rakyat, rakyat butuh pemimpin yang paham, yang mengerti bagaimana memajukan negara ini. Karena pemimpin itu harus paham dan tahu potensi serta kekuatan negara ini, kekuatan bangsa ini apa, dia harus ngerti, dia harus tahu," ucap Jokowi.
