Tim Editor
ERA.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menyinggung ada pihak yang ingin membenturkan antara Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo. Dia mengingatkan para kadernya supaya tak terpecah belah dengan isu tersebut.
Hal itu disampaikan dalam pidatonya saat Apel Siaga Capres dan Pileg 2024 PDI Perjuangan Jawa Tengah di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (25/8/2023) malam.
"Jangan biarkan soliditas partai diusik oleh mereka yang hanya ingin memecah belah atau mempertentangkan ketum dan Presiden Jokowi," kata Puan.
Dia menegaskan, Megawati sangat menyayangi Presiden Jokowi. Terlebih, mantan wali kota Solo itu merupakan salah satu kader terbaik dari PDIP.
Ibaratnya, rasa sayang Megawati kepada Presiden Jokowi dan seluruh kader PDIP seperti seorang ibu untuk anak-anaknya yang tak pernah luntur.
"Ketua Umum kita, Ibu Megawati selalu, selalu memberikan perhatian, menyayangi, dan menjaga kader-kader partai yang setia kepada perjuangan partai," kata Puan.
"Apalagi, apalagi kecintaan Ketua Umum Ibu Megawati kepada kader terbaiknya yaitu Presiden Jokowi. Kecintannya tidak akan pernah luntur, layaknya seorang ibu pada anaknya, kasih ibu sepanjang masa," tegasnya.
Oleh karena itu, kader-kader PDIP jangan terpengaruh dengan isu yang membenturkan Megawati dan Presiden Jokowi.
PDIP harus solid, terlebih di tahun politik jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
"Kita jangan terbawa pada arus perpecahan. Kita harus tetap solid, kita akan segera memasuki medan perjuangan," katanya.
"Kita harus kerja bersama-sama, tidak ada yang kerja sendiri-sendiri untuk dirinya. Setuju? Setuju? Kita akan bekerja dan berjuang bersama untuk kemenangan PDI Perjuangan pada Pemilu 2024," pungkasnya.
