Tim Editor
ERA.id - Bakal calon wakil presiden (Bacawapres) dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan berjanji mengembalikan kepercayaan masyarakat pada aparat penegak hukum. Termasuk juga mengembalikan agar proses hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak lemah.
Hal ini disampaikan Anies saat melakukan orasi kebangsaan di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Solo, Sabtu (4/11). "Perubahan adalah mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada aparat penegak hukum. Mengembalikan agar proses hukum di KPK tidak boleh jadi badan yang keok," katanya.
Menurutnya KPK harus menjadi lembaga yang kuat, menjadi badan lembaga yang siap menghadapi semuanya. Sehingga bukan sebagai tempat kriminalisasi.
"Sekarang ini sudah ada yang merasakan," katanya.
Anies juga meminta agar aparat hukum bersikap netral. Sehingga proses demokrasi berjalan dengan baik.
"Dimana, aparat harus benar-benar menunjukkan sikap netral," kata Anies.
Selain itu masyarakat juga harus memiliki kebebasan untuk bisa mengungkapkan aspirasinya. Sehingga tidak ada intimidasi, pelarangan kegiatan hingga adanya pembatasan dalam perkumpulan.
"Saya harap dalam pertemuan-pertemuan tidak ada intimidasi, pelarangan kegiatan, pembatasan perkumpulan dan yang paling diharapkan, tidak ada tekanan dan intimidasi dalam pemungutan suara. Suasananya harus bebas," ujarnya.
